Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Perindustrian
Airlangga Hartarto menanggapi komentar yang menyebut Mobil
Esemka yang diberi nama Bhima memiliki kemiripan dengan produk
China, Changan Star Truck. Ia tidak menampik terdapat kerja sama antara Esemka dengan pabrikan tersebut.
"Ya pasti, antara pabrikan itu punya kerja sama seperti dulu Proton pernah kerja sama dengan Suzuki Indonesia, sehingga impor
completely knock down (CKD) dari Indonesia," katanya, Selasa (10/9).
Ia menilai kemiripan itu merupakan hal wajar karena dua pabrik tersebut memang memiliki kerja sama. Tak hanya pada Esemka, mobil buatan Vietnam, VinFast juga memiliki
platform serupa dengan BMW.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasalnya, Vietnam menggandeng pabrikan asal Jerman itu dalam memproduksi VinFast.
"Ini bukan soal jiplak-jiplakan tapi
multi sources (banyak sumber) dan banyak platform. Dan mereka punya kerja sama," imbuhnya.
Untuk diketahui, beberapa desain eksterior antara produk Esemka dengan produk China, Changan Star Truck dianggap serupa. Bahkan, spesifikasi teknis juga menunjukkan kemiripan.
Kemiripan antara lain terjadi pada mesin, Bima 1.2 yang memiliki jantung pacu
E-Power I4 berkubikasi 1.243 cc DOHC dengan daya maksimum 72 kW atau 96,5 hp dan torsinya 119 nm. Mengutip situs resmi Changan Global, Star Truck juga dibekali mesin
E-Power I4 1.243 cc DOHC, tenaga 72 kW atau 96,5 hp dan torsinya 119 nm.
Kemiripan ini bukan pertama kali terjadi pada Esemka. Pada awal 2018 mobil berlogo Esemka dengan nama Garuda 1 sempat bikin geger setelah foto penampakannya tersebar di dunia maya. Mobil jenis
Sport Utility Vehicle (SUV) itu berwarna putih.
Penampakan Garuda 1 dinilai punya kemiripan dengan SUV asal China, Foday Landfort. Kedua produk ini memiliki banyak kesamaan di bagian eksterior.
[Gambas:Video CNN] (ulf/agt)