Jakarta, CNN Indonesia --
Indeks Harga
Saham Gabungan (
IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan Senin (30/9). Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menuturkan penguatan akan didorong faktor teknikal.
Ia memprediksi indeks akan melaju di rentang
support 6.175-6.186 dan
resistance 6.214-6.231.
"Investor akan memperhatikan data perekonomian dalam dan luar negeri," kata Dennies dalam risetnya dikutip Senin (30/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tengah potensi penguatan IHSG, ia merekomendasikan beli untuk saham PT Barito Pacifik Tbk (BRPT) dengan target harga Rp1.080-Rp1120 per saham.
Sementara itu, Analis Senior KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko memprediksi IHSG cenderung bergerak konsolidasi. Ia memprediksi IHSG melaju di rentang batas bawah 6.170-6.110 dan batas atas di 6.250.
"Tekanan jual menghambat momentum kenaikan di atas
resistance kunci 6.250," ujarnya.
IHSG terpantau melemah pada penutupan perdagangan Jumat (27/9). Indeks ditutup di level 6.196 turun 33,44 poin atau 0,54 persen.
Sepanjang pekan indeks turun 0,55 persen. Mengutip Reuters, saham utama AS jatuh pada perdagangan Jumat (27/9) akibat laporan yang menyebut pemerintahan Donald Trump tengah mempertimbangkan penghapusan perusahaan China dari bursa saham AS.
[Gambas:Video CNN]Kondisi ini meningkatkan kekhawatiran tentang peningkatan ketegangan perang dagang AS-China.
Dow Jones turun 70,87 poin atau 0,26 persen menjadi 26.820. Lalu, S&P 500 turun 15,83 poin atau 0,53 persen menjadi 2.961, dan Nasdaq Composite turun 91,03 poin atau 1,13 persen menjadi 7,939.
(ulf/agt)