Sektor Infrastruktur Tekan IHSG ke Level 6.122

Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhenti di zona merah pada perdagangan Senin (18/11). Indeks ditutup di level 6.122 turun 5,72 poin atau 0,09 persen.

RTI Infokom mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp5,41 triliun dengan volume 8,35 miliar saham. Pelaku pasar asing tercatat jual bersih atau net sell di seluruh pasar sebesar Rp416,28 miliar.

Pada penutupan kali ini, 145 saham bergerak menguat, 243 turun, dan 155 lainnya tidak bergerak.

Di sisi lain, 7 dari 10 indeks sektoral terpantau melemah. Sektor infrastruktur memimpin pelemahan sebesar 1,09 persen, sedangkan sektor tambang memimpin penguatan sebesar 1,52 persen. 

Lihat juga: Saham Bank Besar Jadi Incaran Jelang Musim "Window Dressing"

Sementara itu, nilai tukar rupiah pada pukul 16.15 WIB melemah 0,03 persen ke level Rp14.077 per dolar AS. Sejak pagi, rupiah bergerak dalam rentang Rp14.069-Rp14.083 per dolar AS.

IHSG melemah di tengah penguatan mayoritas indeks saham Asia. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Hang Seng di Hong Kong naik 1,35 persen dan Nikkei225 di Jepang naik 0,49 persen.

Sedangkan, indeks Kospi Index di Korea Selatan turun 0,07 persen.

Senada, mayoritas indeks saham di Eropa bergerak menguat. Indeks FTSE100 di Inggris di Inggris naik 0,12 persen dan DAX di Jerman naik 0,17 persen. Sedangkan, indeks CAC All-Tredable di Perancis turun 0,04 persen.

[Gambas:Video CNN] (ulf/agt)