Jakarta, CNN Indonesia -- Rata-rata harga
cabai rawit hijau di
pasar tradisional tercatat Rp40.750 per Kilogram (Kg) pada Senin (13/4). Rerata tersebut melonjak 14 persen dalam sepekan.
Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) pada pukul 10.00, harga tertinggi cabai rawit hijau terjadi di Kota Tarakan, Kalimantan Utara sebesar Rp81.250 per Kg. Sementara, harga terendah tercatat di Kabupaten Jember, Jawa Timur sebesar Rp11.500 per Kg.
Selain cabai rawit hijau, kenaikan juga terjadi pada rata-rata harga cabai rawit merah sebesar 5 persen menjadi Rp55.250 per Kg. Harga tertinggi Rp100 ribu per Kg tercatat di Kota Jayapura, Papua dan harga terendah Rp17.500 per Kg di Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rata-rata harga cabai merah keriting juga naik 5 persen menjadi Rp33.400 per Kg. Harga tertinggi tercatat Rp70 ribu per Kg terjadi di Kota Jayapura, Papua dan harga terendah Rp13.500 per Kg di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Tak hanya cabai, harga komoditas bawang juga masih menanjak. Harga bawang putih ukuran sedang tercatat Rp46.600 per Kg atau naik 3 persen dari Senin (6/4) lalu.
Rerata harga bawang merah ukurang sedang naik 8 persen menjadi Rp45.250 per Kg. Harga termahal terjadi di Kota Jayapura, Papua sebesar Rp100 ribu per Kg sedangkan harga termurah tercatat di Kota Bima, NTB Rp27.500 per Kg.
Selanjutnya, kenaikan harga juga dialami telur ayam ras segar sebesar 8 persen menjadi Rp27.950 per Kg, daging ayam ras segar 2,2 persen menjadi Rp30.150 per Kg, daging sapi kualitas 2 2,5 persen menjadi Rp115.250 per Kg, gula pasir 2 persen menjadi Rp18.150, dan minyak goreng kemasan bermerek 2 4 persen menjadi Rp14.600 per Kg.
Sementara, penurunan harga terjadi pada komoditas beras dan cabai merah besar. Adapun rata-rata harga gula pasir lokal terpantau tetap Rp18.550 per Kg.
[Gambas:Video CNN] (sfr/agt)