Jasa Marga Tetap Kebut Proyek Tol Meski Corona Meluas

Jakarta, CNN Indonesia -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengatakan konstruksi jalan tol tetap berjalan di tengah pandemi covid-19. Proses konstruksi dilakukan dengan menerapkan protokol pencegahan penyebaran covid-19.

Direktur Pengembangan Jasa Marga Adrian Priohutomo menjelaskan meski kecepatan penyelesaian pekerjaan terpengaruh covid-19, namun Jasa Marga terus melaksanakan pekerjaan di lapangan. Kegiatan konstruksi di lapangan terus berjalan dengan tetap memperhatikan kesehatan para pekerja.

"Prinsipnya, tidak ada penghentian proyek," ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin (4/5).

Jasa Marga menargetkan sejumlah proyek jalan tol baru tetap selesai konstruksi di tahun ini, meski terjadi pandemi corona. Proyek tersebut meliputi bagian dari Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2, Tol Cinere-Serpong, Tol Kunciran-Cengkareng, dan Tol Manado-Bitung.

Lihat juga: Ada Corona, Bappenas Lelang Master Plan Ibu Kota Baru Rp85 M

Selain itu, Jasa Marga menargetkan penyelesaian konstruksi sejumlah jalan tol yang sudah beroperasi sebagian, meliputi Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) Seksi IIIA Yasmin-Semplak, serta Tol Balikpapan-Samarinda Seksi I Km 13 Samboja dan Seksi V Km 13-Sepinggan.

Ia juga menjelaskan Jasa Marga membentuk Satuan Tugas Pencegahan Covid-19, penyediaan fasilitas pencegahan covid-19, dan edukasi untuk menjaga diri dari covid-19. Langkah ini bertujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan anak perusahaan dan proyek jalan tol.

Selain itu, Jasa Marga memastikan setiap proyek menerapkan protokol tindakan isolasi hingga kerjasama penanganan suspect covid-19 dengan rumah sakit dan puskesmas setempat.

"Dalam pekerjaan harian pun, Jasa Marga melakukan pengukuran suhu tubuh secara rutin bagi semua orang yang berada di lingkungan proyek, menerapkan prinsip physical distancing, serta penyemprotan desinfektan pada sarana dan prasarana kantor dan lapangan," tambahnya.

[Gambas:Video CNN]

(ulf/agt)