Bandara Soetta Beri Jalur Khusus Penumpang dengan Hasil PCR

Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Soekarno Hatta menyediakan jalur khusus untuk calon penumpang atau pendatang yang mengantongi hasil tes PCR negatif. Jalur khusus dimaksudkan untuk memudahkan alur pengunjung di bandara.

"Kalau yang punya hasil test PCR negatif, akan lebih mudah karena ada jalur khusus bagi WNI dan WNA," ujar Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Soetta Anas Ma'ruf, mengutip Antara, Senin (27/7).

Anas menuturkan prosedur kedatangan WNI dan WNA mengacu pada SE Menkes Nomor HK.02.01/MENKES/338/2020 tentangan Penanganan Kepulangan WNI dan Kedatangan WNA dari luar negeri di Bandara Soetta dan Bandara Juanda.

Selain hasil tes, calon penumpang atau kedatangan WNI dan WNA akan diberikan health alert card, mengisi formulir, pemeriksaan kesehatan suhu, oksigen, dan wawancara.

Bagi mereka yang akan melakukan perjalanan ke luar negeri, ia meminta calon penumpang memahami prosedur kesehatan di negara tujuan yang berbeda satu dengan yang lainnya. Misalnya, Hong Kong dan Korea Selatan dengan prosedur berbeda-beda.

Executive General Manager Bandara Internasional Soetta Agus Haryadi menuturkan calon penumpang dalam melakukan penerbangan, terutama penerbangan domestik semakin dipermudah.

Ia mencontohkan masa berlaku hasil rapid test diperpanjang dari tiga hari menjadi 14 hari. Kemudian juga penyediaan layanan rapid test di bandara bagi calon penumpang.

"Memang, pada saat covid-19 ini di titik periode lebaran, protokol kesehatan ketat, calon penumpang harus punya surat tugas. Tetapi, kita harus mencari titik keseimbangan antara ekonomi dan kesehatan harus sama-sama jalan," terang dia.

Saat ini, PT Angkasa Pura II hanya mengoperasikan dua terminal, yakni Terminal 2 dan Terminal 3 di mana berbagai fasilitas sudah disesuaikan untuk meminimalisasi sentuhan, seperti elevator (lift), hand rail, dan meja untuk lapor diri (counter check in).

[Gambas:Video CNN]