IHSG Diramal Menguat Jelang Rilis Data Cadangan Devisa

CNN Indonesia
Rabu, 07 Okt 2020 06:16 WIB
IHSG diramal menguat menjelang rilis data cadangan devisa dari BI.
IHSG diramal menguat jelang rilis data cadangan devisa BI yang akan dilakukan Rabu (7/10) ini. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada perdagangan Rabu (7/10). Rilis data cadangan devisa RI yang akan dilakukan BI hari ini akan menjadi penopang pergerakan indeks.

Namun, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memperkirakan penguatan hanya akan bersifat terbatas. Investor, kata dia, masih akan mencermati perkembangan kondisi kesehatan Presiden AS Donald Trump.

"Selain itu, investor masih akan mencermati hasil FOMC meeting (rapat rutin The Fed)," kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya, Rabu (7/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia memproyeksikan sentimen itu akan membuat indeks saham bergerak di rentang support 4.973-4.986 dan resistance 5.017-5.035.

Senada, Director Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memproyeksikan indeks bergerak di zona hijau. Selain data cadangan devisa, ia menyebut fluktuasi nilai tukar rupiah juga akan mewarnai laju IHSG.

"Pola gerak IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajarnya, " ujar William.

[Gambas:Video CNN]

Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 4.889 dan resistance 5.123. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu BBCA, BBNI, JSMR, GGRM, ASII, ITMG, AKRA, dan AALI.

Di sisi lain, saham-saham utama Wall Street ditutup merah. Indeks Dow Jones terkoreksi 1,34 persen ke level 27.772, S&P 500 turun 1,4 persen ke level 3.360, dan Nasdaq Composite tertekan 1,57 persen menjadi 11.154.



(wel/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER