Libur, Trafik Penumpang di Bandara AP I Tumbuh 16,9 Persen

CNN Indonesia
Selasa, 03 Nov 2020 19:56 WIB
Trafik penumpang di bandara kelolaan AP I tumbuh 16,9 persen pada Oktober lalu yang ditopang oleh libur panjang.
Penumpang di bandara kelolaan Angkasa Pura I naik 16 persen pada Oktober kemarin tertopang oleh libur panjang. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Angkasa Pura I (Persero) mengatakan trafik penerbangan di 15 bandara kelolaan perseroan pada Oktober 2020 tumbuh cukup signifikan. Tercatat, trafik penumpang naik 16,9 persen dari 1.853.378 penumpang pada September menjadi 2.168.075 penumpang pada Oktober lalu.

Begitu juga dengan trafik pesawat bertambah dua digit sebesar 10,9 persen dari 27.009 pergerakan di September menjadi 29.975 pergerakan pada Oktober. Sementara, trafik kargo tumbuh tipis 2,4 persen dari 37.075.502 kilogram (Kg) pada September menjadi 37.988.411 kg pada Oktober.

Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi mengatakan kenaikan penumpang pada Oktober disumbang oleh libur panjang cuti bersama Maulid Nabi pada 28 Oktober - 1 November 2020. AP I mencatat trafik penumpang mencapai 453.556 penumpang, tumbuh 17,9 persen dibanding periode minggu sebelumnya (21-25 Oktober) yakni 384.535 penumpang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Peningkatan trafik tersebut juga didorong oleh stimulus pelayanan jasa penumpang pesawat udara atau passenger service charge (PSC) yang diterapkan pemerintah mulai 23 Oktober lalu," ujarnya dalam keterangan resmi dikutip, Selasa (3/11).

Sementara itu, puncak arus mudik terjadi pada 28 Oktober, dengan trafik penumpang mencapai 103.506 orang. Sedangkan, puncak arus balik terjadi pada 1 November dengan trafik mencapai 109.725 penumpang.

"Peningkatan trafik penumpang pada Oktober ini menunjukkan tingkat kepercayaan diri masyarakat untuk melakukan perjalanan udara semakin pulih," imbuhnya.

[Gambas:Video CNN]

AP I mengatakan trafik penumpang tertinggi pada Oktober 2020 terjadi di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar yakni 543.534 penumpang. Diikuti Bandara Juanda, Surabaya sebanyak 439.478 penumpang, dan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali sebanyak 231.207 penumpang.

Secara kumulatif, total trafik penumpang di 15 bandara AP I periode Januari-Oktober 2020 sebesar 26.728.218 penumpang. Perseroan memprediksi trafik penumpang hingga akhir tahun mencapai sekitar 29 juta atau 30 juta orang.

Sejalan dengan itu, lanjut Faik, perseroan konsisten untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat di seluruh area bandara kelolaan, sehingga kepercayaan diri masyarakat untuk melakukan perjalanan udara kembali meningkat. AP I juga menyediakan fasilitas rapid test di 11 bandaranya seharga Rp85.000 per 14 September lalu.

(ulf/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER