Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatan pada perdagangan Rabu (2/12). Kenaikan indeks saham ditopang sentimen window dressing jelang tutup tahun.
Window dressing adalah kegiatan perusahaan dan manajer investasi mempercantik laporan keuangan dan portofolio bisnis guna menarik investor.
"Secara teknikal pergerakan masih akan menguat dalam tren bullish yang kuat. Terutama menjelang akhir tahun akan didorong oleh window dressing," ujar analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan dalam riset tertulis yang dikutip Rabu (2/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, pasar masih akan mengamati perkembangan kasus dan vaksin covid-19. Ia memperkirakan IHSG bergerak di rentang support 5.542-5.633 dan resistance 5.775-5.826 pada perdagangan hari ini.
"Berita terkait vaksin covid juga turut mengurangi kecemasan investor," ucapnya.
Serupa, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan IHSG menguat pada perdagangan hari ini. Namun, penguatannya cenderung terbatas.
"Mengingat arus deras capital outflow yang masih terjadi serta sentimen dari fluktuasi nilai tukar rupiah, hari ini IHSG berpotensi bergerak dalam rentang terbatas," katanya.
Ia memperkirakan IHSG bergerak di rentang support 5.611 dan resistance 5.767.
Di sisi lain, saham-saham utama Wall Street kompak ditutup perkasa. Indeks Dow Jones naik 0,63 persen ke level 29.823, S&P 500 bertambah 1,13 persen ke level 3.662, dan Nasdaq Composite menguat 1,28 persen menjadi 12.355.
(ulf/agt)