Investor Asing Borong Surat Utang dan Saham Rp6,06 Triliun

CNN Indonesia

Jumat, 08 Jan 2021 16:36 WIB

BI mencatat investor asing membeli Surat Berharga Negara (SBN) dan saham di pasar keuangan RI sebanyak 6,06 triliun selama 4-7 Januari 2021. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Safir Makki).

Jakarta, CNN Indonesia --

Bank Indonesia (BI) mencatat investor asing membeli Surat Berharga Negara (SBN) dan saham di pasar keuangan di dalam negeri hingga Rp6,06 triliun. Pembelian itu dilakukan pada pekan ini selama periode 4-7 Januari 2021.

"Nonresiden di pasar keuangan domestik beli neto Rp6,06 triliun," ujar Direktur Eksekutif sekaligus Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resmi, Jumat (8/1).

Erwin merinci pembelian investor asing di surat berharga mencapai Rp5,03 triliun. Sementara, pembelian saham senilai Rp1,03 triliun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lihat juga:

BI Buat Aturan Penyelenggara Sistem Pembayaran Sistemik

Investor asing melakukan pembelian sehingga menciptakan aliran modal asing masuk (capital inflow) sebesar Rp10,41 triliun sejak awal Januari 2021.

Aliran modal asing yang masuk ke Tanah Air pada pekan ini membuat tingkat premi risiko Credit Default Swaps (CDS) Indonesia 5 tahun turun dari 66,06 basis poin (bps) menjadi 65,45 bps.

Begitu juga dengan tingkat imbal hasil (yield) SBN bertenor 0 tahun yang turun ke kisaran 6,1 persen.

Kondisi ini turut menguatkan nilai tukar rupiah ke kisaran Rp13.900 per dolar AS.

Sementara, yield surat utang AS, US Treasury 10 tahun naik ke level 1,08 persen.

[Gambas:Video CNN]

(uli/bir)