2.816 Pedagang Tanah Abang Sudah Vaksinasi per 18 Februari

Direktur Utama PD Pasar Jaya Arif Nasrudin mengatakan sebanyak 2.816 pedagang Pasar Tanah Abang sudah vaksinasi corona. Proses penyuntikan dilakukan sejak Rabu (17/2) lalu setelah para pedagang melakukan pendaftaran dan verifikasi.

"Hari pertama mencapai 1.400 pedagang yang sudah kami vaksinasi, dan hari kedua kemarin itu masih tumbuh di atas 1.400 sehingga 2.816 total telah divaksinasi," ucapnya dalam diskusi Forum Merdeka Barat, Jumat (19/2).

Arif menuturkan PD Pasar Jaya sebelumnya telah melakukan sensus terhadap para pedagang, petugas kebersihan, hingga penjaga parkir di Tanah Abang. Totalnya ada 30 ribu yang akan diikutsertakan dalam program vaksinasi gratis dari pemerintah di Tanah Abang.

Angka itu lebih rendah dari target awal di mana 53 ribu orang akan divaksinasi di pusat grosir terbesar di Asia Tenggara tersebut. Karena itu, PD Pasar Jaya tetap membuka pendaftaran bagi pedagang yang belum terdata saat sensus dilakukan.

"Jadi angkanya terakhir sebelum sensus itu mencapai 53 ribu, tetapi setelah sensus karena adanya pandemi dan kios yang tutup angkanya terus bergerak. Sehingga kurang lebih estimasi di Tanah Abang dari blok A B F dan kemudian G itu akan mencapai 30 ribu sampai 40 ribu," imbuhnya.

Setelah Tanah Abang, ujar Arif, vaksinasi akan diperluas ke pasar-pasar lain yang dikelola PD Pasar Jaya.

"Saat ini kami sedang melakukan pendataan terhadap semua pedagang untuk memastikan by name by address sehingga tidak salah sasaran dalam pelaksanaannya nanti," terangnya.

Menurut Arif, prioritas vaksinasi ke pedagang pasar adalah langkah tepat yang dilakukan pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi. Dengan vaksinasi, ia optimistis transaksi pasar tradisional di Jakarta akan lebih menggeliat ke posisi sebelum pandemi.

Pasalnya di pasar-pasar tradisional Jakarta, ada lebih dari satu juta orang yang berbelanja tiap harinya.

"Satu setengah juta per hari untuk seluruh pasar pengunjungnya," jelas Arif.

Seperti diketahui, vaksinasi di Pasar Tanah Abang itu merupakan proyek awal (pilot project) dari vaksinasi tahap dua dari program pemerintah pusat. Ada beberapa tahapan para pedagang Pasar Tanah Abang bisa menerima vaksin covid-19. Pertama, mereka harus melakukan verifikasi yang dilakukan tim dari Pasar Jaya.

Setelah verifikasi, penerima vaksin harus menunggu di tempat yang telah disediakan. Lalu, penerima vaksin akan didata oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Selanjutnya, penerima vaksin harus melakukan screening kesehatan untuk memastikan tubuh siap menerima suntikan. Screening kesehatan sudah dilaksanakan pada Senin (15/2).

Kemudian mereka diberi kupon untuk mendapatkan vaksin. Kupon tersebut dibawa lalu dicek oleh tim Pasar Jaya. Setelah penerima vaksin lolos verifikasi, baru mereka akan divaksinasi secara bergantian.