Jokowi Cek Bandara Soedirman Purbalingga, Okupansi 70 Persen

CNN Indonesia
Jumat, 11 Jun 2021 10:07 WIB
Presiden Jokowi menyebut meski Bandara Soedirman Purbalingga belum selesai dikerjakan, namun sudah dioperasikan dengan okupansi penumpang 70 persen.
Presiden Jokowi menyebut meski Bandara Soedirman Purbalingga belum selesai dikerjakan, namun sudah dioperasikan dengan okupansi penumpang 70 persen. (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pembangunan Bandara Soedirman, Purbalingga, Jawa Tengah. Meskipun belum rampung dikerjakan, Jokowi mengisyaratkan senang karena bandara tersebut sudah beroperasi, dan okupansinya mencapai 70 persen.

Adapun penerbangan perdana dilakukan oleh Citilink, anak usaha maskapai BUMN PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.

Jokowi menyebut penerbangan sudah dilakukan dari Jakarta menuju Purbalingga dan Purbalingga menuju Surabaya, dengan tingkat keterisian penumpang (okupansi) 70 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meskipun terminalnya belum selesai, tapi minggu lalu telah dilakukan penerbangan dari Jakarta ke Purbalingga, kemudian dari Purbalingga ke Surabaya," katanya pada konferensi pers usai peninjauan, Jumat (11/6).

Jokowi berharap bandara yang memiliki landasan pacu (run way) 1.600x30 meter ini akan memberi kontribusi ekonomi terhadap daerah di sekitar Purbalingga, seperti Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, Wonosobo, hingga Kebumen.

Menurut Jokowi, pengoperasian bandara di tengah pembangunan sebagian terminalnya menjadi contoh baik untuk bandara yang lain agar lebih produktif. Ia menyebut bandara tidak harus selesai dikerjakan untuk dapat mulai dioperasikan.

"Ini bagus, saya senang meski terminal masih darurat dan belum selesai, tapi bandaranya sudah dipakai. Saya kira ini akan lebih produktif daripada menunggu terminal harus selesai baru bisa dilakukann penerbangan," jelasnya.

Di kesempatan sama, dalam presentasinya Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan penyelesaian bandara akan menggunakan anggaran tahun depan. Namun, bandara baru bakal 100 persen rampung pada kuartal I 2023 mendatang.

Bandara, lanjutnya, mulai beroperasi komersial pada 3 Juni lalu dengan memanfaatkan fasilitas yang sudah dibangun. Nantinya, pada tahapan pertama dibidik lalu lintas sebesar 200 ribu orang.

"Diharapkan selesai pada 2023 kuartal I dan sudah bisa dioperasikan dengan luas terminal tahapan pertama dengan kapasitas hampir mendekati 200 ribu penumpang," jelas Awaluddin.

[Gambas:Video CNN]



(wel/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER