Anak Buah Erick Thohir Bantah Limit Kartu Kredit Ahok Rp30 M

CNN Indonesia
Rabu, 16 Jun 2021 17:42 WIB
Stafsus Menteri BUMN Arya Sinulingga membantah pernyataan Komut Pertamina Ahok yang mengaku mendapat fasilitas kartu kredit dengan limit Rp30 miliar.
Stafsus Menteri BUMN Arya Sinulingga membantah pernyataan Komut Pertamina Ahok yang mengaku mendapat fasilitas kartu kredit dengan limit Rp30 miliar. (CNN Indonesia/ Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menyebut beberapa perusahaan pelat merah memang memiliki fasilitas kartu kredit, termasuk Pertamina. Namun, ia membantah pernyataan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang mengaku mendapatkan limit kartu kredit Rp30 miliar.

"Saya sudah cek, di beberapa BUMN. Saya juga sudah cek ke Pertamina, menurut mereka tidak ada limit kartu kredit mencapai Rp30 miliar baik untuk direksi maupun komisaris," ujarnya kepada awak media, Rabu (16/6).

Arya menerangkan dari hasil penelusurannya, maksimal transaksi kartu kredit hanya Rp50 juta sampai Rp100 juta. Itu pun digunakan hanya untuk keperluan perusahaan. Bukan untuk keperluan pribadi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemakaian kartu kredit untuk keperluan perusahaan supaya tidak memakai uang tunai dan lebih dapat dikontrol dan transparan. Itu dari hasil pantauan kami di beberapa BUMN," tegas Arya.

Sebelumnya, Ahok buka-bukaan soal fasilitas kartu kredit yang didapatnya dari perusahaan. Ia mendapat limit kartu kredit mencapai Rp30 miliar.

"Yang saya dapatkan buat saya sebagai komisaris utama dengan limit Rp30 miliar," ucapnya kepada CNNIndonesia.com.

Ahok menyebut fasilitas kartu kredit juga diberikan kepada dewan direksi, komisaris, hingga manajer perusahaan. Namun, fasilitas itu baru saja dihapus oleh Ahok.

Penghapusan dilakukan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) pada Senin (14/6) lalu. Hal ini dilakukan demi menghemat pengeluaran perusahaan.

"Kebijakan untuk penghematan saja. Astra Group begitu besar saja tidak ada fasilitas kartu kredit perusahaan," pungkas Ahok.

[Gambas:Video CNN]



(aud/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER