Realisasi Penyaluran Bansos Daerah Baru Rp4,39 T per 15 Juli

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengatakan realisasi belanja bantuan sosial (bansos) provinsi dan kabupaten/kota sebesar Rp4,39 triliun per 15 Juli 2021. Angkanya baru sekitar 29,13 persen dari pagu yang sebesar Rp15,08 triliun.

"Di tengah PPKM darurat ini tentu ada masyarakat yang sangat bergantung dengan upah harian. Kami berharap pemda segera merealisasikan anggaran bansos nya," ungkap Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri Mochamad Ardian dalam konferensi pers, Senin (19/7).

Ia merinci realisasi anggaran bansos di provinsi sebesar Rp3,17 triliun per 15 Juli 2021. Angkanya setara dengan 35,45 persen dari pagu Rp8,95 triliun.

"Anggaran bansos pada pemerintah provinsi terbesar adalah DKI Jakarta dan terkecil provinsi Sumatra Selatan," terang Ardian.

Kemudian, realisasi bansos di kabupaten/kota sebesar Rp1,22 triliun. Realisasinya setara dengan 19,92 persen dari pagu yang sebesar Rp6,13 triliun.

Lebih lanjut, ia menjelaskan realisasi anggaran penanggulangan covid-19 di daerah sebesar Rp12,09 triliun per 15 Juli 2021. Angkanya baru 22,13 persen dari pagu yang sebesar Rp54,64 triliun.

Dana ini digelontorkan untuk bidang kesehatan sebesar Rp7,5 triliun, penyediaan jaring pengaman sosial Rp2,78 triliun, dan bidang ekonomi Rp1,81 triliun.

Lebih detail, realisasi anggaran penanganan covid-19 di provinsi sebesar Rp5,78 triliun atau 29,18 persen dari pagu Rp19,8 triliun, sedangkan realisasi di kabupaten/kota sebesar Rp6,31 triliun atau 18,13 persen dari pagu Rp34,84 triliun.

[Gambas:Video CNN]