Asosiasi pengusaha, Kadin dan Apindo Papua apresiasi kebijakan Presiden Jokowi menurunkan harga tes PCR terkait Covid-19.
"Kami sangat mengapresiasi dan mendukung penurunan harga pemeriksaan PCR Covid-19 dan berharap segera diimplementasikan di lapangan," kata Ketua Kadin Papua Ronald Antonio Bonai serta Ketua Apindo Papua Tulus Sianipar yang dihubungi terpisah, Selasa (17/8).
Ketua Kadin Papua berharap selain menurunkan harga PCR, ketersediaan alat juga diperbanyak sehingga tidak terjadi penumpukan dan hasilnya cepat diketahui.
Pemerintah diminta menyediakan alat PCR dalam jumlah banyak sehingga warga dapat melakukan pemeriksaan terkait kondisi kesehatan mereka hingga bila cepat diketahui maka penanganannya juga lebih mudah.
"Kalau harga pemeriksaan PCR terjangkau maka masyarakat dapat segera melakukan pemeriksaan sehingga bila hasilnya positif COVID-19 dapat segera tertangani mengingat bila terlambat maka pengobatannya juga lebih sulit," kata Bonai.
Ia pun mengaku penurunan harga sangat membantu masyarakat yang akan bepergian karena saat ini salah satu persyaratan bagi pelaku perjalanan adalah pemeriksaan PCR.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal senada juga disampaikan Ketua Apindo Papua Tulus Sianipar menambahkan, penurunan harga pemeriksaan sangat membantu masyarakat baik yang akan melakukan perjalanan maupun yang ingin memeriksakan kesehatan.
Penurunan harga pemeriksaan PCR dinilai membantu, mengingat sejak pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia menyebabkan situasi ekonomi yang tidak stabil.
Sebelumnya, presiden Jokowi menginstruksikan agar harga tes PCR ke depannya berada di kisaran Rp450 ribu hingga Rp550 ribu. Ia juga meminta agar hasil tes bisa keluar dalam waktu 1x24 jam agar testing berlangsung cepat.
(antara/fjr)