Bahlil Wajibkan Investor Gandeng Pengusaha Daerah

CNN Indonesia
Rabu, 29 Sep 2021 18:24 WIB
Menteri Bahlil mendorong kolaborasi antara investasi dengan pengusaha daerah agar perekonomian daerah mendapatkan dampak positif dari investasi yang masuk.
Menteri Bahlil mendorong kolaborasi antara investasi dengan pengusaha daerah agar perekonomian daerah mendapatkan dampak positif dari investasi yang masuk. (Rusman - Biro Pers).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Investasi atau Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mewajibkan seluruh investor menggandeng pengusaha di daerah dalam membangun proyek. Hal ini berlaku bagi investor dari luar negeri dan dalam negeri.

"Setiap investasi yang masuk dari dalam dan luar negeri wajib berkolaborasi dengan pengusaha nasional di daerah dan UMKM yang memenuhi syarat," ungkap Bahlil dalam Webinar: Optimisme Pemulihan Ekonomi 2022, Rabu (29/9).

Bahlil mengatakan pihaknya sengaja mewajibkan kolaborasi ini agar pengusaha daerah mendapatkan dampak positif dari investasi yang masuk. Ia berharap hal ini juga dapat mendorong perekonomian setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini agar orang-orang di daerah jadi subjek dan objek ekonomi juga, jangan sampai mereka hanya dapat musibah saja," tutur Bahlil.

Bahlil mengatakan kolaborasi pengusaha nasional atau asing dengan daerah akan menciptakan pemerataan ekonomi. Dengan begitu, ketimpangan di Indonesia bisa membaik ke depannya.

"Pertumbuhan ekonomi penting, tapi kalau pemerataan tidak baik nanti ada gini ratio besar dan itu bisa menimbulkan masalah sosial," ujar Bahlil.

Sebagai informasi, Kementerian Investasi mencatat realisasi investasi yang masuk ke Indonesia mencapai Rp442,8 triliun pada semester I 2021. Capaiannya baru 49,2 persen dari target investasi tahun ini sebesar Rp900 triliun.

Namun, Bahlil mengklaim realisasi ini cukup baik karena tumbuh 10 persen secara tahunan dari semester I 2020. Realisasi investasi ini berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp214,3 triliun atau setara 48,4 persen dari total realisasi yang sudah masuk. Pertumbuhannya sekitar 3, 5 persen.

Lalu, sisanya berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA) yang sebesar Rp228,5 triliun atau 51,6 persen dari target. Pertumbuhannya meningkat 16,8 persen.

Berdasarkan lokasi penempatan, aliran investasi di Pulau Jawa Rp214,53 triliun atau 48,5 persen. Pertumbuhannya naik 2,7 persen.

Sementara, investasi di luar Pulau Jawa mencapai Rp228,23 triliun atau 51,5 persen dari total. Realisasinya tumbuh 17,8 persen secara tahunan.

[Gambas:Video CNN]





(aud/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER