Forbes mencatat total kekayaan 50 orang paling tajir di Indonesia tembus ke rekor terbaru mencapai US$162 miliar atau Rp2.316 triliun (asumsi kurs Rp14.300 per dolar AS) tahun ini. Angkanya naik 21 persen dari posisi sebelumnya.
Mengutip keterangan resmi Forbes, Rabu (15/12), nama Hartono bersaudara mempertahankan posisi mereka di peringkat pertama dengan kekayaan sebesar US$42,6 miliar atau Rp609,18 triliun.
Kekayaan Budi dan Michael Hartono meningkat US$3,8 miliar. Hal ini didorong kenaikan saham PT Bank Central Asia Tbk atau BCA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, keluarga Widjaja juga berhasil bertahan di peringkat kedua meski jumlah kekayaannya turun US$2,2 miliar. Kini, total harta keluarga Widjaja tercatat sebesar US$9,7 miliar atau Rp138,71 triliun.
Lalu, posisi ketiga ditempati oleh Anthony Salim. Kekayaan pemilik Salim Group ini naik 44 persen menjadi US$8,5 miliar atau Rp121,55 triliun.
Selanjutnya, kekayaan Sri Prakash Lohia dari Indorama Corp juga naik menjadi US$6,2 miliar atau Rp88,66 triliun. Ia menempati posisi keempat orang paling kaya di Indonesia.
Peringkat kelima ditempati oleh Prajogo Pangestu. Ia memiliki kekayaan sebesar US$6,1 miliar atau Rp87,23 triliun.
Lihat Juga : |
Posisi selanjutnya diduduki oleh Chairul Tanjung berada di peringkat keenam dengan total kekayaan sebesar US$5,5 miliar atau Rp78,65 triliun. Kemudian, Susilo Wonowidjojo berada di peringkat ketujuh dengan jumlah kekayaan sebesar Rp68,64 triliun.
Sementara, Boenjamin Setiawan berada di peringkat delapan dengan total kekayaan sebesar US$4,2 miliar atau Rp60,06 triliun. Dua posisi selanjutnya ditempati oleh Jogi Hendra Atmadja di peringkat sembilan dan Bachtiar Karim di peringkat ke 10.
Jogi tercatat memiliki kekayaan sebesar US$4,1 miliar atau Rp58,63 triliun. Sementara, total harga Bachtiar sebesar US$3,5 miliar atau Rp50,05 triliun.
(aud/bir)