Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Shinta Widjaja Kamdani diangkat menjadi Ketua Forum Bisnis (B20) dalam Presidensi G20. Dia menjadi pemimpin wanita pertama dari latar belakang negara ekonomi berkembang di Asia yang menduduki jabatan ini.
Dilansir dari pernyataan resmi B20 Indonesia, Shinta Widjaja Kamdani menggantikan Emma Marcegaglia, yang menjabat sebagai Ketua pada masa kepresidenan B20 Italia 2021.
Shinta mengatakan bahwa rendahnya representasi kaum wanita di forum ekonomi global dan kepemimpinan bisnis merupakan masalah yang kompleks.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Masalah tersebut) muncul dari ketimpangan kualitas pendidikan untuk anak perempuan, ketimpangan kesempatan kerja, hingga minimnya akses perempuan terhadap manfaat ekonomi formal," ujar Shinta di acara pelantikan B20 Indonesia, dikutip Selasa (11/1).
Ia melanjutkan bahwa inklusivitas perempuan menjadi isu yang menyita perhatian global. G20 dan seluruh kelompok di dalamnya juga mendorong perkembangan ini, termasuk melalui pemberdayaan perempuan untuk memaksimalkan potensi ekonomi global.
"Dari sisi pelaku usaha, kami menyadari bahwa terdapat banyak perusahaan yang belum mengambil tindakan untuk mengatasi kesenjangan gender. Bayangkan seberapa besar potensi pertumbuhan ekonomi yang bisa kita capai jika lebih banyak perempuan yang dapat berpartisipasi dalam perekonomian," kata Shinta.
Sebagai informasi, World Economic Forum (WEF) memperkirakan pemberdayaan perempuan dalam ekonomi global dapat menghasilkan tambahan $28 triliun dalam pertumbuhan PDB dunia.
Lihat Juga :Road to G20 Mendag Lutfi Jadi Nakhoda Side Events G20 |
Tahun ini, B20 Indonesia akan fokus pada beberapa kebijakan spesifik yang disoroti dalam rekomendasi B20 sebelumnya, sekaligus mendorong edukasi dan investasi terhadap bisnis yang dipimpin perempuan di antara negara-negara G20.
Hal ini tentu saja dilakukan dengan memperhatikan keragaman ekonomi dan jumlah penduduk di masing-masing negara.
Untuk menjalankan misi ini, Kepresidenan B20 Indonesia membentuk Women in Business Action Council (Dewan Aksi Perempuan dalam Bisnis) di samping enam gugus tugas lainnya (Perdagangan dan Investasi, Masa Depan Pekerjaan dan Pendidikan, Keuangan & Infrastruktur, Energi, Iklim dan Keberlanjutan, Integritas dan Kepatuhan).
B20 Indonesia bertujuan untuk menciptakan One Global Women Empowerment, yang memfasilitasi pemerintah, bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya untuk mengangkat perempuan keluar dari kemiskinan.
"Prioritas strategis kami, yaitu mendorong pertumbuhan berkelanjutan yang kolaboratif, inovatif dan inklusif, melalui penguatan ketahanan bisnis yang dipimpin perempuan dan percepatan dukungan infrastruktur bagi pengusaha perempuan dan UMKM," tandas Shinta.