Chair B20 Bidang Keuangan dan Infrastruktur sekaligus CEO Indonesia Investment Authority (INA) Ridha Wirakusumah mengatakan salah satu tantangan investasi di Indonesia adalah tenor kredit dari bank yang terlalu singkat.
Ia menjelaskan pemerintah biasanya memberikan masa konsesi jalan tol kepada investor atau pihak swasta selama puluhan tahun, yakni 40 tahun-50 tahun.
Konsesi dapat diartikan sebagai kontrak panjang yang diberikan pemerintah kepada pihak swasta sebagai imbalan atau kompensasi atas pendanaan, pengembangan, dan pembangunan yang dilakukan atas fasilitas publik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
"Saya beri contoh di Indonesia, konsesi jalan tol 40 tahun-50 tahun, tetapi bank hanya bisa bertahan 10 tahun, 15 tahun, jadi ada kesenjangan besar," ungkap Ridha dalam webinar G20, Jumat (18/2).
Ridha mengatakan aliran dana investasi mengalir deras di global. Namun, dana itu banyak beredar di negara maju.
"Uang banyak mengalir, mungkin di negara maju. Di negara berkembang dana (investasi) sedikit," kata Ridha.
Karenanya, negara-negara yang masuk dalam B20 harus ikut memikirkan tantangan tersebut. Menurut dia, harus ada solusi yang memberikan keuntungan untuk negara berpenghasilan tinggi dan menengah.
"Tetapi negara berpenghasilan menengah harus memastikan bahwa proyek itu bankable. Beberapa proyek di negara kurang berkembang seringkali tidak sehat secara hukum," pungkas Ridha.