Pemerintah Ingin IKN Jadi Contoh Kemudahan Berusaha

CNN Indonesia
Rabu, 23 Mar 2022 06:04 WIB
Pemerintah berharap Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara menjadi percontohan daerah lain dalam hal kecepatan penerbitan izin investasi.
Pemerintah berharap Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara menjadi percontohan daerah lain dalam hal kecepatan penerbitan izin investasi. Ilustrasi. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah berharap Ibu Kota Negara (IKNNusantara menjadi percontohan daerah lain dalam hal penerbitan izin investasi. Salah satunya terkait dengan kecepatan penerbitan izin.

Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Safrizal mengungkapkan selama ini pemerintah bercita-cita untuk mewujudkan kemudahan berusaha. Nantinya, IKN dianggap bisa mewujudkan cita-cita tersebut.

"Yang jelas IKN akan mewujudkan cita-cita yang barangkali sulit diwujudkan, termasuk kemudahan berusaha. Hari ini kita punya sistem kemudahan berusaha, tapi beberapa tempat masih mandek-mandek. Oleh karenanya, IKN nanti akan menjadi contoh kemudahan berusaha," kata Safrizal dalam Konsultasi Publik Peraturan Pelaksana UU IKN, Selasa (22/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Safrizal, selama ini, penerbitan izin berusaha di Indonesia masih memakan waktu yang cukup lama, bahkan bisa mencapai tahunan. Padahal, di beberapa negara izin usaha bisa terbit dalam hitungan hari.

Oleh sebab itu, Safrizal menyampaikan bahwa ke depannya IKN melalui Otorita IKN harus bisa menerbitkan izin usaha dalam hitungan jam.

"Kita maunya yang (hitungan) jam-jaman, tapi jangan tiga jaman; orde lama, orde baru, reformasi," ujarnya.

Menurutnya, pemberian izin investasi nantinya bakal menjadi salah satu kewenangan Otorita IKN. Hal itu sudah diatur dalam Rancangan Peraturan Presiden tentang Otorita Ibu Kota Negara.

"Semua kewenangan akan diserahkan ke IKN dalam rangka akselerasi dan akan mewujudkan ciri Otorita IKN yang profesional, lincah, enggak terlalu banyak koordinasi," papar Safrizal.

Menurut Safrizal, pengajuan mudah. Namun, untuk mendapatkan rekomendasi investasi sulit.

"Nanti enggak begitu lagi. Mudah-mudahan dengan yang lincah, fleksibel, maka pelaksanaan tugas dan fungsi bisa kita segera wujudkan," ujarnya.

[Gambas:Video CNN]



(dmi/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER