Jokowi: Tidak Mungkin Kita Tak Menaikkan Harga BBM

CNN Indonesia
Rabu, 06 Apr 2022 13:07 WIB
Presiden Jokowi mengatakan harga BBM tak mungkin tak naik di tengah lonjakan harga komoditas energi. (CNNIndonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan tak mungkin harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak naik di tengah lonjakan harga komoditas energi imbas perang Rusia-Ukraina.

"Tidak mungkin kita tidak menaikkan harga BBM, oleh sebab itu, kemarin naik Pertamax," ucap Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (6/4).

Ia mengatakan pihaknya terus memantau harga komoditas energi, mulai dari minyak dan gas (migas). Begitu juga dengan harga pangan yang kian meningkat.

"Hal ini yang sangat penting sekali untuk terus kami waspadai bersama dan harus dirapatkan dikonsolidasikan agar tidak keliru dalam mengambil keputusan," terang Jokowi.

Menurut Jokowi, barang kebutuhan pokok naik di hampir seluruh negara. Tak ayal, inflasi di sejumlah negara melonjak.

Sebagai contoh, inflasi di Amerika Serikat (AS) tembus 7,9 persen dari biasanya yang hanya 1 persen, Uni Eropa tembus 7,5 persen, dan Turki 54 persen.

"Angka-angka seperti ini akan membawa kita yang saya kita kita tahan-tahan, agar tidak terjadi kenaikan tetapi saya kira situasinya memang tidak memungkinkan," jelas Jokowi.

Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) menaikkan harga BBM Pertamax dari Rp9.000 menjadi paling mahal Rp13 ribu per liter mulai 1 April 2022.

Sementara, pemerintah juga sedang mengkaji kenaikan harga Pertalite dan LPG 3 kg. Namun, belum ada kejelasan kapan pastinya hal itu dilakukan.

(aud/sfr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK