
Raksasa layanan streaming film Netflix melaporkan kehilangan pelanggan untuk pertama kalinya dalam satu dekade pada Selasa (19/4).
Saham perusahaan anjlok 23 persen dalam perdagangan, membuat nilai pasarnya tersisa sebesar US$30 miliar.
Netflix kehilangan 200 ribu pelanggan pada kuartal pertama, jauh dari proyeksi penambahan 2,5 juta pelanggan.
Keputusan menangguhkan layanan Netflix di Rusia setelah menginvasi Ukraina mengakibatkan hilangnya 700 ribu pelanggan.
Anjloknya saham Netflix berpengaruh pada saham streaming video lainnya. Roku turun lebih dari 6 persen, Walt Disney turun 3 persen, dan Warner Bros Discovery turun 2 persen.