Harga Minyak Rontok Khawatir Perlambatan Ekonomi China

CNN Indonesia
Senin, 02 Mei 2022 11:37 WIB
Harga minyak mentah turun hingga 1,1 persen dipicu oleh kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi China.
Harga minyak mentah turun hingga 1,1 persen dipicu oleh kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi China. (AFP/Hassan Ammar).
Jakarta, CNN Indonesia --

Harga minyak mentah dunia turun pada perdagangan hari libur di sebagian Asia, Senin (2/5). Pelemahan dipicu kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi di China selaku importir minyak utama dunia.

Di sisi lain, pasar juga mencemaskan potensi gangguan pasokan dari larangan Uni Eropa terhadap minyak mentah Rusia.

Dilansir Reuters, minyak mentah berjangka Brent turun US$1,21, atau 1,1 persen jadi US$105,93 per barel. Sementara itu, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS turun 99 sen atau 1 persen menjadi US$103,7 per barel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada perdagangan Senin, pasar di Jepang, India, dan di seluruh Asia Tenggara ditutup untuk hari libur umum.

Harga minyak turun setelah China merilis data yang menunjukkan aktivitas pabrik terkontraksi untuk bulan kedua ke level terendahnya sejak Februari 2020 lalu karena penguncian wilayah (lockdown).

"Perlambatan sejauh itu, ketika China sudah menanggung kehancuran properti dan kekhawatiran pengetatan aturan, yang berpotensi menjadi masalah besar bagi pasar komoditas dan ekonomi dunia," kata Analis Komoditas Commonwealth Bank Tobin Gorey.

Dari sisi pasokan, National Oil Corp (NOC) Libya mengungkapkan akan melanjutkan operasi sementara di terminal minyak Zueitina untuk mengurangi stok di tangki penyimpanan, dalam rangka mencegah 'bencana lingkungan yang akan segera terjadi' di pelabuhan.

NOC pada akhir April menyatakan force majeure pada beberapa pengiriman di Zueitina ketika pengunjuk rasa politik memaksa sejumlah fasilitas minyak untuk menangguhkan operasi.

Sementara di blok Barat, Uni Eropa condong melarang impor minyak Rusia pada akhir tahun, dua diplomat Uni Eropa mengatakan setelah pembicaraan antara Komisi Eropa dan negara-negara anggota Uni Eropa pada akhir pekan.

Sekitar setengah dari 4,7 juta barel per hari (bph) ekspor minyak mentah Rusia dipasok ke UE, memasok sekitar seperempat dari impor minyak UE pada 2020.

[Gambas:Video CNN]



(wel/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER