Terra Luna Coin Anjlok Hingga Terdepak dari 10 Kripto Teratas

CNN Indonesia
Kamis, 12 Mei 2022 07:27 WIB
Terra (LUNA) coin anjlok 93 persen dalam semalam hingga membuat mata uang digital tersebut keluar dari 10 kripto teratas. (REUTERS/Florence Lo).
Jakarta, CNN Indonesia --

Mayoritas harga kripto masih berada di zona merah. Bahkan, terra (LUNA) anjlok cukup dalam hingga membuat mata uang digital itu terdepak dari jajaran 10 kripto kapitalisasi pasar teratas.

Mengutip coinmarketcap.com, Kamis (12/5), terra turun 93,89 persen dalam sehari atau 98,75 dalam sepekan. Kini, satu keping terra hanya dihargai US$1,08. Posisinya pun terjun bebas ke peringkat 37 kripto.

Sementara itu, bitcoin melemah 7,69 persen selama 24 jam terakhir atau 27,55 persen dalam sepekan. Bitcoin dihargai US$28.270 per keping.

Ethereum juga melorot 12,46 persen dalam sehari atau 29,79 persen. Sekeping ethereum saat ini dibanderol US$2.060.

Selanjutnya, solana melemah 26 persen dalam sehari atau 46,69 persen dalam sepekan. Kini, satu keping solana dihargai US$49,15.

Disusul oleh dogecoin yang melemah 23,37 persen dalam 24 jam atau 37,99 persen dalam sepekan ke posisi US$0,08.

XRP melemah 20,66 persen dalam sehari atau 36,72 persen dalam sepekan menjadi US$0,40 per keping. Lalu, cardano melemah 19,18 persen seharian atau 42,94 persen dalam sepekan menjadi US$0,51 per koin.

Kemudian, BNB melemah 16,17 persen dalam 24 jam atau 33,4 persen dalam sepekan ke posisi US$267,74 per keping. Tether turun 0,34 persen dalam sehari atau 0,35 persen dalam sepekan menjadi US$0,99 per keping.

Di sisi lain, USD coin naik 0,02 persen dalam 24 jam atau 0,01 dalam sepekan menjadi US$1 per keping. Binance USD juga tumbuh tipis 0,32 persen dalam sehari atau 0,25 persen dalam sepekan ke posisi US$1 per keping.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menilai kenaikan suku bunga acuan The Fed sebesar 50 basis poin (bps) menjadi faktor utama harga aset kripto lainnya rontok beberapa waktu terakhir.

"Faktor yang mempengaruhi harga kripto terutama bitcoin turun adalah kenaikan suku bunga di AS untuk menekan inflasi," kata Ibrahim kepada CNNIndonesia.com, Rabu (11/5).

Ia memproyeksi harga bitcoin dan aset kripto lain terus menurun hingga Amerika Serikat (AS) merilis data inflasi periode April 2022. Saat ini inflasi AS pada April menyentuh level 8,3 persen.

"Tingkat inflasi yang tinggi bisa membuat pemerintah AS ketar-ketir dan risiko terjadi resesi juga cukup besar. Resesi ini juga tidak hanya bisa terjadi di AS tapi di negara besar seperti Inggris dan beberapa negara Eropa lainnya. Resesi ini juga dapat memicu penurunan harga kripto," papar Ibrahim.

Di Indonesia, kripto masih dilarang sebagai alat bayar. Namun, kripto termasuk komoditas bursa berjangka, sehingga tak masalah selama digunakan sebagai investasi maupun komoditas yang diperjualbelikan oleh para pelaku pasar.

Uang kripto diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan lewat Peraturan Bappebti No 2 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pasar Fisik Komoditi di Bursa Berjangka.

Selain itu, aturan kripto juga tercantum dalam Peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perdagangan Pasar Fisik Aset Kripto (Crypto Asset) di Bursa Berjangka.



(mrh/bir)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK