Luhut Minta Restu Tambah Anggaran Rp146 M ke DPR

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan meminta tambahan anggaran senilai Rp146 miliar kepada Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dalam rapat hari ini, Kamis (9/6).

Sehingga, total anggaran Kemenko Marves untuk tahun depan menjadi Rp429,1 miliar dari sebelumnya hanya Rp283,1 miliar dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) 2023.

"Ini kami usulkan (tambahan anggaran), mudah-mudahan bapak (anggota Banggar) bantu kami," ujarnya dalam Rapat Kerja Banggar.

Luhut menjelaskan tambahan anggaran ini akan digunakan untuk beberapa program kerja yang belum tercover dalam penyusunan pagu indikatif awal.

"Terdapat kegiatan yang belum terakomodir diantaranya Archipelagic and Island State (AIS) yang akan kita lakukan pertemuannya di tahun depan," katanya.

Tujuan tambahan anggaran ini, pertama untuk pertemuan forum AIS sebesar Rp50 miliar. Ini juga termasuk untuk penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) para kepala negara dan kepala pemerintahan.

Kedua, untuk mendukung pelaksanaan dan pencapaian target dari kegiatan-kegiatan direktif Presiden dan kegiatan strategis di Kemenko Marves lainnya. Untuk ini tambahan yang diperlukan Rp38,85 miliar.

Ketiga, tambahan anggaran akan digunakan untuk peningkatan sumber daya manusia di Kemenko Marves dan belanja pegawai sebesar Rp35,731 miliar. Dalam hal ini, para pegawai di Kemenko Marves didorong untuk melanjutkan studi hingga dibekali dengan les bahasa asing.

Keempat, untuk pemeliharaan dan operasional untuk gedung Kemenko Marves, setelah serah terima dari BRIN pada 2 Juni 2022. Untuk hal ini dibutuhkan tambahan anggaran sebesar Rp14,945 miliar.

Kelima, tambahan anggaran yang dibutuhkan sebesar Rp3,7 miliar yang akan digunakan untuk perbaikan dan renovasi gudang di Kalideres Jakarta Barat.

"Ini anggaran yang kami ajukan, mudah-mudahan bermanfaat penjelasan saya tadi," pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]