Gandeng Startup Broom, BRI Group Siap Perkuat Industri Otomotif RI

Advertorial | CNN Indonesia
Jumat, 24 Jun 2022 00:00 WIB
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menandatangani kerja sama dengan startup ekosistem otomotif di Indonesia bernama Broom
Foto: dok. BRI
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menandatangani kerja sama dengan startup ekosistem otomotif di Indonesia bernama Broom. Penandatangan kerja sama merupakan upaya dari BRI Group dalam memajukan UMKM, khususnya industry otomotif nasional.

Adapun perjanjian kerja sama yang dilakukan Senin (9/5) ini melibatkan Bank BRI, BRI Finance, BRINS, dan BRILife. Penandatangan kerja sama dilakukan oleh Division Head of Small & Medium Business Development Arie Sus Miyanti, CEO BRI Finance Azizatun Azhimah, CEO BRINS M. Fankar Umran, serta CEO BRILife Iwan Pasila dengan CEO Broom Pandu Adi Laras.

Dalam kesempatan berbeda, Direktur Bisnis Kecil & Menengah BRI Amam Sukriyanto mengungkap kerja sama ini siap berjalan karena pihaknya menilai industri otomotif memiliki potensi untuk tumbuh lebih baik serta menjadi salah satu penopang perekonomian masyarakat.

Ia menjelaskan ruang lingkup kerja sama antara BRI dan Broom meliputi layanan showroom mobil bekas, dealer motor baru dan bekas, jaringan bengkel, jaringan agen otomotif, serta jaringan rental otomotif. Menurutnya, kolaborasi BRI Grup dengan Broom menjadi bukti implementasi visi dan misi perseroan untuk memperkuat industri otomotif di Indonesia.

Untuk itu, Amam menegaskan pihaknya BRI akan terus menjangkau para pelaku usaha otomotif secara lebih luas sehingga dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Indonesia.

"Dengan didukung digitalisasi yang kuat dan kolaborasi bersama Broom, perseroan optimistis dapat memberdayakan lebih banyak Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Tanah Air," ujar Amam dalam keterangan tertulis, Jumat (24/6/2022).

Ia menambahkan BRI sebagai BUMN yang fokus di UMKM siap berkolaborasi dengan pihak-pihak yang secara berkelanjutan melakukan pendampingan dan pemberdayaan UMKM untuk naik kelas.

Lebih lanjut, Amam memaparkan industri otomotif nasional kembali menunjukkan geliat pertumbuhan meski di tengah kondisi pandemi COVID-19 yang masih berlangsung. Industri ini juga mampu menyerap tenaga kerja yang cukup tinggi, yakni sekitar 1,5 juta tenaga kerja di sepanjang mata rantai industri otomotif.

Sementara itu, Pungky Wibawa selaku Co-Founder Broom mengatakan kerja sama dengan BRI Group ini akan membawa dampak besar bagi perusahaannya. Khususnya dalam memperluas layanan kepada showroom mobil yang didukung dengan luasnya jaringan BRI Grup di berbagai kota dan kabupaten di Indonesia.

"Ini menjadi kekuatan baru untuk memperluas lini usaha pada jaringan bengkel dan dealer motor di Indonesia," ungkapnya.

Sebagai informasi, Broom merupakan perusahaan start-up atau rintisan yang berfokus dalam pengembangan ekosistem otomotif di Indonesia. Broom memiliki berbagai fitur dan layanan, seperti digitalisasi proses bisnis, lokapasar (marketplace), penawaran mobil daring, pembelian unit, hingga layanan untuk menambah penghasilan showroom mobil bekas.

Saat ini, Broom telah memiliki lebih dari 2.000 showroom mobil bekas yang teregistrasi di Jabodetabek. Broom berfokus menciptakan solusi menyeluruh end-to-end untuk menyelesaikan permasalahan industri bisnis otomotif di Indonesia dalam koridor digital. Hal ini dinilai selaras dengan misi BRI sebagai institusi perbankan yang memberikan pelayanan kepada usaha segmen mikro, kecil, dan menengah.

(adv/adv)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER