Makin Andal, Gojek Hadirkan Jaminan Penjemputan Tepat Waktu

Gojek | CNN Indonesia
Rabu, 27 Jul 2022 17:56 WIB
Gojek meluncurkan program Jaminan Penjemputan Tepat Waktu pada layanan GoRide dan GoCar di seluruh Indonesia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Gojek meluncurkan program Jaminan Penjemputan Tepat Waktu pada layanan GoRide dan GoCar di seluruh Indonesia. (Foto: Arsip Gojek)
Jakarta, CNN Indonesia --

Aktivitas masyarakat berangsur kembali normal sejalan membaiknya penanganan pandemi Covid-19 yang diikuti pelonggaran pembatasan. Hal ini juga tercermin dari peningkatan penggunaan layanan transportasi on demand Gojek dari dan ke sejumlah lokasi pada 2022 dibandingkan dengan 2021 lalu.

Berdasarkan data, di area perkantoran (meningkat 48 persen), pusat perbelanjaan (meningkat 61 persen) dan simpul transportasi publik seperti stasiun, halte bus maupun bandara (meningkat 77 persen).

Mempertegas posisi sebagai andalan mobilitas pelanggan, Gojek meluncurkan program Jaminan Penjemputan Tepat Waktu pada layanan GoRide dan GoCar di seluruh Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Program ini merupakan bagian dari inisiatif #WeGotYou, sebuah kampanye global sekaligus komitmen berkelanjutan Gojek menghadirkan layanan transportasi andalan untuk mendukung produktivitas masyarakat.

Peluncuran program Jaminan Penjemputan Tepat Waktu ini dilakukan oleh Head of Global Marketing Gojek Amanda Parikesit pada Kamis (7/7) di Jakarta.

"Sejak awal, fokus kami adalah memberikan solusi terbaik untuk berbagai kebutuhan masyarakat. Semangat ini yang kemudian kami hadirkan melalui #WeGotYou, komitmen sepenuh hati untuk menciptakan pengalaman mobilitas terbaik bagi pelanggan," kata Head of Global Marketing Gojek Amanda Parikesit dalam keterangannya, Rabu (27/7).

Melengkapi berbagai inisiatif dan inovasi yang sebelumnya telah berjalan, komitmen #WeGotYou ini kami perkuat lewat program 'Jaminan Penjemputan Tepat Waktu' untuk memenuhi kebutuhan masyarakat mendapatkan pengalaman mobilitas terbaik melalui layanan transportasi andalan," katanya melanjutkan.

Pelanggan GoCar dan GoRide yang sudah mengkatifkan asuransi PerjalananAman+, akan mendapatkan voucher yang masuk secara otomatis pada perjalanan berikutnya jika mendapati GoCar atau GoRide yang dipesan terlambat 10 menit dari waktu yang sudah diestimasikan pada aplikasi Gojek.

GojekFoto: Gojek

Turut hadir dalam kegiatan peluncuran program ini, Praktisi Perilaku Konsumen, Yuswohady. Ia memberikan pandangannya terkait perubahan tren konsumen di sektor transportasi. Berdasarkan survey Global oleh Coxautoinc menunjukkan 55 persen Gen Z dan 45 persen millenial menganggap bahwa mobilitas itu penting, tapi tidak harus dengan memiliki kendaraan pribadi.

"Hal ini menunjukkan bahwa sektor transportasi semakin kuat trennya sebagai sektor jasa. Di mana kemampuan untuk terus menjawab kebutuhan pelanggan seiring berjalannya waktu dan situasi, menjadi hal yang penting," katanya.

Yuswohady menambahkan, Gojek lewat #WeGotYou mengedepankan paradigma tersebut sehingga bisa lahir berbagai inovasi yang memang dibutuhkan pengguna. Misalnya dengan adanya berbagai inisiatif di saat pandemi, lalu saat ini meluncurkan Jaminan Penjemputan Tepat Waktu untuk memastikan kelancaran mobilitas masyarakat umum yang semakin intens bepergian.

"Dengan jalanan mulai ramai, tentu kepastian waktu menjadi sangat berharga. Sehingga layanan Gojek ini akan relevan karena menjawab kebutuhan masyarakat dalam mendukung mereka bisa beraktivitas lebih produktif, mengurangi rasa was-was akibat ketidakpastian," ujarnya.

Komitmen #WeGotYou, termasuk di dalamnya program Jaminan Penjemputan Tepat Waktu, dapat terwujud melalui tiga aspek yang telah dan akan terus diimplementasikan Gojek, yaitu:

1. Inovasi teknologi untuk meningkatkan pengalaman bermobilitas.

Sebagai perusahaan teknologi, pengembangan fitur terkini di Gojek terus berjalan. Dalam proses penjemputan misalnya, terdapat berbagai fitur yang berfungsi untuk memastikan prosesnya berlangsung secara efektif dan efisien. Mulai dari fitur yang mengarahkan pelanggan memilih titik jemput yang spesifik, informasi titik ramai serta sistem alokasi order untuk mitra driver, hingga fitur komunikasi yang efektif untuk membantu keduanya dapat saling bertemu.

2. Kehadiran Mitra Driver andalan masyarakat.

Gojek secara berkelanjutan menjalankan program pengembangan skill mitra driver melalui fitur Tips Pintar yang beberapa modulnya dapat mendukung pengembangan diri mereka sebagai penyedia layanan antara lain 'Tips Tampil Oke Saat Nge-Bid', 'Tips Pintar Berkomunikasi dengan Pelanggan', dan 'Jurus Jitu Mitra Bintang 5'. Di saat yang sama Gojek juga memberikan apresiasi bagi mitra-mitra driver yang memberikan pelayanan prima lewat program Driver Jempolan.

3. Fasilitas dan infrastruktur yang mumpuni bikin pengguna semakin nyaman.

Dalam aspek operasional, Gojek terus memperkuat pelayanan pelanggan, hingga menyediakan Tim Unit Darurat yang terhubung dengan Tombol Darurat di aplikasi. Gojek juga bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemudahan masyarakat mengakses layanan transportasi. Mulai dari menghadirkan area penjemputan di sarana-sarana publik, hingga berkolaborasi dengan operator layanan transportasi publik, PT Kereta Commuter Indonesia, untuk dapat menjual tiket KRL Commuter line melalui fitur GoTransit di aplikasi Gojek guna kemudahan perjalanan multi-moda masyarakat.

Aulia Sarah, aktris yang juga pelanggan setia Gojek berbagi pengalamannya menggunakan layanan transportasi Gojek. Menurut dia, Gojek bisa diandalkan dan membantu masyarakat saat bepergian.

"Di masa pandemi ketika bepergian jadi hal yang mencemaskan, Gojek hadir dengan solusi ekstra, memastikan driver sudah divaksin sekaligus menyediakan air purifier di kendaraan. Gojek sangat memahami hal-hal yang jadi perhatian penggunanya," lanjut dia.

Sementara Pemeran Badarawuhi dalam film 'KKN di Desa Penari' ini menambahkan, dirinya paling suka dengan mitra driver yang setelah konfirmasi titik jemput sesuai lokasi.
"Intinya yang gercep lah. Apalagi kalau saat di perjalanan sudah paham rute, kita sebagai penumpang bisa istirahat, tenang sampai tujuan," kata dia.

Hal itu sesuai pengalamannya saat akan berangkat shooting film KKN di Desa Penari yang lokasinya di Yogyakarta. Di tengah situasi yang hujan dan ada banjir di beberapa titik, katanya, drivernya tetap tenang untuk mengantar ke bandara tepat waktu.

"Dengan diluncurkannya Jaminan Penjemputan Tepat Waktu, saya yakin hal positif seperti ini dari Gojek, akan semakin konsisten muncul dalam setiap layananannya," katanya.

Menjadi layanan andalan di berbagai kebutuhan pelanggan, merupakan semangat utama yang Gojek jalankan melalui #WeGotYou. Saat pandemi Covid-19 misalnya, 93 persen konsumen menganggap standar keamanan produk Gojek lebih baik dari standar industri.

Hal ini tercapai diantaranya berkat kesigapan Gojek dalam menjalankan vaksinasi untuk ratusan ribu mitra, menerapkan protokol kesehatan yang lengkap serta hadirnya layanan Protect+ yang menjamin driver telah divaksinasi, serta kendaraan yang dilengkapi fasilitas tambahan seperti sekat pelindung dan air purifier.

Sementara di saat mobilitas mulai pulih dan masyarakat kembali pada kebiasaan bepergian menggunakan layanan transportasi multi-moda, Gojek meluncurkan fitur yang memungkinkan pelanggan membeli tiket transportasi umum di aplikasi Gojek melalui fitur GoTransit. Dalam minggu pertama diluncurkan secara publik transaksi penjualan harian tiket KRL di GoTransit meningkat hingga 3 kali lipat.

"Kebutuhan masyarakat merupakan inspirasi kami dalam menghadirkan berbagai bentuk inovasi guna menjadi layanan andalan yang dapat memberikan pengalaman mobilitas terbaik. Apapun kebutuhan transportasi pelanggan, #WeGotYou, Gojek siap antar," tutup Amanda.

(inh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER