Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan nasabah sudah bisa mencairkan beberapa jenis kripto di Zipmex Indonesia sejak 21 Juli 2022.
"Pelanggan Zipmex Indonesia sudah dapat melakukan penarikan atau withdrawal aset kripto yang terdapat pada trade wallet, itu alat yang digunakan untuk bertransaksi sejak tanggal 21 Juli 2022," ungkapnya dalam konferensi pers, Senin (15/8).
Jerry mengatakan komunikasi dan koordinasi terus dilakukan dengan Zipmex Indonesia. Hal itu untuk memastikan bahwa pihak Zipmex memiliki itikad baik menjamin keamanan dana konsumen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menuturkan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) pun terus melakukan pemantauan secara menyeluruh dan berkesinambungan terhadap kondisi terbaru dan tindak lanjut terhadap komitmen Zipmex Indonesia.
"Ini sebagai, sekali lagi, bentuk bagaimana cara memastikan bahwa komitmen-komitmen yang sudah disepakati oleh Zipmex itulah harus di-deliver, jangan sampai konsumen dirugikan," kata Jerry.
Sementara itu, Zipmex Indonesia mengatakan saat ini penarikan dana memang sudah bisa dilakukan sejak 21 Juli 2022. Namun, fitur transfer dari Z Wallet ke Trade Wallet dan sebaliknya belum dapat diaktifkan pada saat ini.
"Semenjak terjadinya situasi black swan di industri kripto, Zipmex telah berhasil memperoleh kembali sebagian besar dana dan aset yang sebelumnya dikelola oleh rekan kami," kata perusahaan melalui keterangan resmi.
Zipmex secara aktif terus bekerja dan berusaha menyelesaikan situasi ini untuk memulihkan sisa dana yang masih menggantung.
Sebelumnya, platform pertukaran kripto yang beroperasi di berbagai negara, Zipmex Indonesia menghentikan sementara penarikan dana fiat dan kripto.
Hal tersebut dilakukan karena ada gejolak pasar kripto dunia.