Kemnaker Bakal Bertemu Shopee Bahas PHK Kamis Depan

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan bertemu dengan manajemen PT Shopee Indonesia dan pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).

Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker Indah Anggoro Putri mengatakan pertemuan akan berlangsung pada Kamis (22/9).

"PHK Shopee suratnya baru saya terima semalam, rencana kami terima mediasi Kamis siang, (membahas) apa masalahnya," ujar Putri di Kantor Kemnaker, Selasa (20/9).

Putri mengatakan Kemnaker tidak bisa hanya mendengarkan pekerja dalam kasus PHK, tetapi juga dari perusahaan. Namun, ia tidak menampik bahwa pekerja menjadi korban dalam kasus PHK.

"Memang korbannya pekerja, pastilah ya namanya PHK. Tapi apa penyebabnya?" ujar Putri.

"Tidak semua PHK itu semata-mata salah pengusaha, kita harus fair juga. Dulu kita mediasi banyak PHK, ada yang pekerjanya berbuat kriminal dan sebagainya. Jadi harus dilihat," ujarnya.

Sebelumnya, Shopee melakukan PHK terhadap sejumlah karyawan dengan alasan efisiensi.

Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira menjelaskan PHK merupakan langkah terakhir yang harus ditempuh perusahaannya sebagai langkah efisiensi, setelah sebelumnya melakukan penyesuaian melalui beberapa perubahan kebijakan bisnis.

"Kondisi ekonomi global menuntut kami untuk lebih cepat beradaptasi serta mengevaluasi prioritas bisnis agar bisa menjadi lebih efisien. Ini merupakan sebuah keputusan yang sangat sulit," katanya dalam pernyataan yang dikeluarkan di Jakarta, Senin (19/9).

Ia mengatakan langkah efisiensi sejalan dengan fokus perusahaan secara global untuk mencapai kemandirian dan keberlanjutan di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini.

"Perusahaan akan berfokus ke pertumbuhan bisnis yang mandiri serta berkelanjutan, dan kami ingin memperkuat dan memastikan operasional perusahaan kami stabil di situasi ekonomi saat ini," tambahnya.

Ia tidak merinci berapa jumlah karyawan yang di-PHK tersebut. Ia hanya memastikan karyawan yang terdampak PHK akan diberikan dukungan oleh Shopee dalam bentuk pesangon.

"Proses ini akan dilakukan berdasarkan peraturan pemerintah. Karyawan yang terdampak akan mendapatkan pesangon sesuai ketentuan perundang-undangan dengan tambahan 1 bulan gaji," paparnya.

Selain pesangon, karyawan yang terdampak juga masih dapat menggunakan fasilitas asuransi kesehatan perusahaan hingga akhir tahun dengan seluruh manfaatnya.

Ia meyakini PHK itu tidak akan mempengaruhi operasi bisnis dan layanan Shopee kepada seluruh penjual, pembeli dan mitra di Indonesia.

[Gambas:Video CNN]