Freeport Resmikan Fasilitas Pengolahan Limbah Smelter di Gresik

PT Freeport Indonesia | CNN Indonesia
Minggu, 20 Nov 2022 13:30 WIB
Fasilitas pengolahan limbah smelter, yaitu Pusat Transformasi Bersama (PTB) yang terletak di Desa Manyarejo, Gresik, diresmikan pada Sabtu (19/11).
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (tengah) dalam penandatanganan prasasti peresmian Pusat Transformasi Bersama di Desa Manyarejo, Gresik, didampingi Ketua Yayasan Takmir Masjid Manyar (YATAMAM) Abdul Mu'id Zahid (kiri) dan Executive Vice President Corporate Planning & Business Strategy PTFI Horst Garz (kanan), Sabtu (19/11). (Foto: Freeport)
Jakarta, CNN Indonesia --

Terletak di Desa Manyarejo, Gresik, PTB menjadi penanda pengukuhan strategi perusahaan dalam keberlanjutan dan perwujudan ekonomi sirkular. PTB sendiri berfungsi sebagai Fasilitas Pengalihan Sampah Daur Ulang Sementara (Temporary Recyclable Waste Transfer Facility) untuk proyek smelter Manyar.

Executive Vice President Corporate Planning & Business Strategy PTFI Horst Garz menyatakan, PTB akan mengupayakan pemulihan material melalui konsep daur ulang sehingga dapat mengurangi sampah anorganik yang dibuang langsung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Horst pun menitikberatkan dukungan perusahaan terhadap prioritas komunitas Gresik dalam pengelolaan limbah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PTFI bangga dapat menjadi bagian dari upaya keberlanjutan ini. Keberadaan fasilitas PTB akan mendukung visi dan misi masyarakat Gresik dalam pengelolaan sampah yang bertanggung jawab melalui 3R (reuse, reduce, recycle), sekaligus mengambil peran dalam ekonomi sirkular," ujar Horst.

Dalam sambutannya, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan apresiasi terhadap sinergitas PTFI, YATAMAM, dan pemerintah Kabupaten Gresik dalam mewujudkan PTB.

"Mudah-mudahan PTB bisa bermanfaat untuk masyarakat, terutama masyarakat Manyar dan Gresik. Dengan PTB ini, kita berubah untuk menjadi pemenang dalam arti bisa memberikan manfaat, baik kepada kepala desa yang hadir dan juga masyarakat," ujar Fandi.

Selain memiliki nilai lingkungan yang tinggi, pengoperasian fasilitas PTB juga memberi manfaat bagi masyarakat, baik dari segi material maupun non-material. Horst menjelaskan, hasil proses daur ulang yang dilakukan oleh PTB akan diinvestasikan dalam program YATAMAM yang bermanfaat bagi masyarakat.

Program ini juga termasuk pembiayaan pendidikan anak yatim dan sarana pengembangan sumberdaya manusia yang ingin terjun ke dunia industri.

Ketua YATAMAM Abdul Mu'id Zahid mengatakan, pendirian PTB yang melibatkan BUMDes di delapan desa dapat menjadi proyek percontohan bagi industri lain agar tak ragu bersinergi dengan masyarakat. Diharapkan

"Mudah-mudahan sampah industri bisa diserap maksimal di PTB ini, sehingga angan-angan kami dapat memberikan donasi ke 500 anak yatim bisa terlaksana dan BLK yang nanti dibangun bisa dilaksanakan. Nilai manfaat murni untuk masyarakat terdampak di Manyar," ungkap Abdul Mu'id Zahid.

Pusat Transformasi Bersama (PTB) untuk Masyarakat

FreeportPusat Transformasi Bersama sebagai Fasilitas Pengalihan Sampah Daur Ulang Sementara (Temporary Recyclable Waste Transfer Facility) untuk proyek smelter Manyar. PTB akan mengupayakan pemulihan material melalui konsep daur ulang sehingga dapat mengurangi sampah anorganik yang dibuang langsung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). (Foto: Freeport)

Strategi pengurangan limbah smelter Manyar mencakup proses pemilahan limbah konstruksi secara langsung di lokasi smelter, pengolahan limbah di fasilitas PTB, serta penjualan hasil produk pengolahan limbah bernilai tambah oleh pihak ketiga atau penerima manfaat. Misalnya, pengelolaan besi sisa tiang pancang yang dipilah, dibersihkan, dan dipotong sebelum dijual kepada pembeli lokal.

Untuk tahap pertama, fungsi PTB diutamakan untuk mengelola besi sisa tiang pancang, kayu sisa pendukung konstruksi, dan material sisa pengemasan dengan melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) serta bank sampah setempat.

PTFI dan YATAMAM turut melibatkan kerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM) Wahana Edukasi Harapan Alam Semesta (WEHASTA) dalam mengkaji konsep dan kelayakan fasilitas PTB, Pemerintah Daerah Gresik dalam memberikan arahan dan perizinan, serta Kerja Sama Operasi (KSO) YATAMAM dan RMP sebagai penghubung masyarakat dan perusahaan.

Horst menyebut, pengelolaan limbah yang bertanggung jawab menjadi salah satu syarat dan prioritas PTFI dalam membangun smelter Manyar.

"Upaya keberlanjutan dan program masyarakat seperti ini memerlukan dukungan multipihak agar dapat berjalan secara optimal. Maka dari itu, PTFI berencana terus bekerja sama dengan pemerintah daerah, sektor LSM seperti YATAMAM, serta pemangku kepentingan setempat lainnya agar dapat memastikan pengelolaan limbah smelter Manyar memenuhi syarat dan standar lingkungan, serta yang terpenting, dapat berkontribusi bagi masyarakat dengan cara yang sejalan dengan standar kinerja sosial kami," kata Horst.

(rea)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER