Jokowi Geram Dana Pemda Mengendap di Bank Rp278 T

tim | CNN Indonesia
Rabu, 30 Nov 2022 15:06 WIB
Jokowi meminta pemda segera merealisasikan APBD mengingat masih ada Rp278 triliun dana mengendap di bank. Jokowi meminta pemda segera merealisasikan APBD mengingat masih ada Rp278 triliun dana mengendap di bank. (Tangkapan layar youtube Sekretariat Presiden).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pemerintah daerah (pemda) segera merealisasikan anggaran belanja dan pendapatan daerah (APBD), mengingat masih ada Rp278 triliun dana mengendap di bank.

Jokowi menyebut jumlah Rp278 tersebut terlalu besar dibandingkan dana belanja daerah pada beberapa bulan menjelang akhir tahun sebelumnya.

"Tahun lalu biasanya di bulan-bulan seperti ini paling Rp200 triliun, Rp220 triliun. Pagi tadi kita cek uang yang ada di bank masih Rp278 triliun," kata Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional Investasi, Rabu (30/11).

Jokowi mengaku heran pemerintah daerah tidak segera membelanjakan anggarannya, padahal pemerintah sedang gencar mencari investasi untuk masuk ke dalam negeri.

"Artinya kita pontang panting cari arus modal masuk lewat investasi tapi uang yang ada di kantong sendiri tidak diinvestasikan. Hati-hati ini keliru besar," ujarnya.

Jokowi menyebut realisasi APBD saat ini baru mencapai 62 persen. Padahal realisasi anggaran yang cepat bisa memengaruhi pertumbuhan ekonomi daerah.

Sebab itu, Jokowi menugaskan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memeriksa setiap daerah untuk mengetahui penyebab lambatnya realisasi anggaran daerah.

"Situasi sangat sulit tapi malah uangnya didiamin di bank, tidak dibelanjakan. Ini saya minta segera dibelanjakan," kata Jokowi.

[Gambas:Video CNN]



(fby/dzu)
Lihat Semua
SAAT INI
BERITA UTAMA
REKOMENDASI
TERBARU
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TERPOPULER