Hyundai Bakal Bangun Pabrik Baterai Pack untuk Kendaraan Listrik

CNN Indonesia
Kamis, 15 Des 2022 19:50 WIB
Hyundai Motor Group akan membangun pabrik battery pack dengan mendirikan Hyundai Energy Indonesia melengkapi rantai produksi baterai kendaraan listrik.
Hyundai Motor Group akan membangun pabrik battery pack dengan mendirikan Hyundai Energy Indonesia melengkapi rantai produksi baterai kendaraan listrik. (CNN).
Jakarta, CNN Indonesia --

Hyundai Motor Group akan membangun pabrik battery pack dengan mendirikan Hyundai Energy Indonesia melengkapi rantai produksi baterai kendaraan listrik.

Pembangunan pabrik direncanakan dimulai pada semester pertama tahun depan dan produksi massal battery pack dilakukan pada semester kedua 2024 mendatang.

Dalam keterangan resmi, Kamis (15/12), pabrik akan memproduksi battery pack dan sistem yang akan dioptimalkan untuk model battery electric vehicle (BEV) dengan sel baterai yang diproduksi secara lokal dan kemudian dipasok ke model-model BEV yang diproduksi di Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kehadiran Hyundai Energy Indonesia semakin melengkapi ekosistem elektrifikasi dari Hyundari Motor Group di Indonesia, termasuk pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia yang sudah memproduksi BEV dan juga pabril sel baterai yang akan datang, hasil kolaborasi bersama LG Energy Solution Ltd," tulis perusahaan.

Nantinya, saat pabrik sel baterai dan battery pack mulai beroperasi pada 2024, maka bebas pajak ekspor untuk BEV buatan Indonesia ke negara-negara Asean akan memungkinkan dengan mencapai tingkat lokalisasi di Indonesia.

"Memungkinkan juga, untuk dapat memperluas pasokan kendaraan listrik Indonesia dan meningkatkan daya saing harga dengan menyediakan beragam kendaraan listrik kepada pelanggan Indonesia," lanjut keterangan perusahaan.

Sejalan dengan itu, kendaraan listrik buatan Indonesia yang akan dilengkapi dengan sel baterai dan battery pack yang diproduksi secara lokal, maka pajak barang mewah HEV akan naik dari 6 persen menjadi 10 persen, yang diharapkan makin mempercepat pertumbuhan pasar kendaraan listrik.

Oleh karenanya, rencana awal investasi pabrik di Indonesia bakal menjadi batu loncatan untuk memperkuat komitmen Hyundai dalam mendukung produksi BEV di Indonesia yang dimulai dari hulu ke hilir untuk masa depan mobilitas listrik yang lebih luas di masa mendatang.

Hyundai Motor Group, klaim perusahaan, memproduksi battery pack dengan performa tinggi dan fungsi keamanan terdepan, didukung sistem manajemen terintegrasi berstandar global.

Sementara Indonesia berpotensi menjadi pemain penting di industri kendaraan listrik global dan salah satu negara terdepan dalam sumber daya nikel dan kobalt yang merupakan bahan utama baterai BEV.

Hyundai menilai dengan sumber daya yang dibutuhkan untuk memproduksi BEV akan memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pemain penting di era elektrifikasi dunia.

Sebelumnya, Hyundai Motor Group dan LG Energy Solution bekerja sama dalam investasi pabrik sel baterai di Karawang, Jawa Barat, untuk menghasilkan 10 GWh NCMA sel baterai lithium-ion setiap tahunnya yang akan mendukung lebih dari 150 ribu BEV.

[Gambas:Video CNN]



(bir/dzu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER