Jokowi Kejar LRT Jabodebek Beroperasi Juli 2023, Bareng Kereta Cepat

CNN Indonesia
Senin, 26 Des 2022 11:35 WIB
Jokowi menargetkan LRT Jabodebek beroperasi mulai Juli 2023, berbarengan dengan pengoperasian Kereta Cepat Jakarta-Bandung. (Tangkapan layar video Youtube Sekretariat Presiden).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan Light Rail Transit (LRT) Jabodebek bisa beroperasi mulai Juli 2023, berbarengan dengan pengoperasian Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

"Kita harapkan nanti Juli, Juni-Juli 2023 sudah bisa beroperasi. Berbarengan nanti dengan kereta cepat," kata Jokowi usai mencoba menaiki rangkaian LRT dari Stasiun Harjamukti Depok ke Stasiun Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur, Senin (26/12).

Ia menambahkan saat ini progres pembangunan LRT baru selesai 87 persen. Menurutnya, teknis minor yang berkaitan dengan sinkronisasi sistem masih terus dikejar agar cepat selesai.

"Memang baru 87 persen, masih deponya yang harus diselesaikan dan hal kecil-kecil yang berkaitan dengan sinkronisasi sistem," ungkap Jokowi.

Usai menjajal LRT, Jokowi menilai moda transportasi ini nyaman digunakan serta tidak berisik meski berkecepatan tinggi. Menurutnya, kereta melaju dengan kecepatan 80 km per jam. Perjalanan antara kedua stasiun yang berjarak 9 kilometer (km) itu hanya ditempuh dalam waktu 12 menit saja.

"Ya saya tadi nyaman cepat dan tidak berisik. Saya kira pas belokan saja tadi ada bunyi kecil sekali," ujarnya di Stasiun TMII.

Ia menuturkan kapasitas tampung LRT bisa mencapai 420 penumpang. Sementara itu, stasiunnya mampu menampung 520 orang penumpang.

Mantan wali kota Solo itu merasa senang dan bangga karena seluruh rangkaian LRT termasuk sistem tanpa masinis dibuat oleh anak bangsa, yakni PT Industri Kereta Api atau PT INKA (Persero).

(dhf/pta)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK