Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.133 per dolar AS pada Jumat (10/2) sore. Mata uang Garuda melemah 37 poin atau minus 0,25 persen dari perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.140 per dolar AS pada perdagangan sore ini.
Mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak di zona merah. Baht Thailand turun 0,02 persen, yuan China minus 0,17 persen, ringgit Malaysia ambles 0,27 persen, dan won Korea Selatan anjlok 0,36 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Sedangkan penguatan dialami peso Filipina 0,07 persen, dolar Singapura plus 0,08 persen. Rupee India naik 0,15 persen dan yen Jepang meroket 1,09 persen.
Mata uang negara maju juga kompak menguat. Poundsterling Inggris naik 0,02 persen, euro Eropa naik 0,06 persen, franc Swiss plus 0,15 persen, dolar Kanada plus 0,16 persen, dan dolar Australia menguat 0,13 persen.
Senior Analis DCFX Lukman Leong mengatakan rupiah melemah seharian, meski menguat menjelang akhir penutupan disebabkan sentimen Jepang dan koreksi pada dolar AS.
"Pasar mengantisipasi Selasa besok akan ada data inflasi AS yang diperkirakan akan kembali turun-naik di mana kekhawatiran bahwa The Fed akan lebih agresif," katanya kepada CNNIndonesia.com.
(skt/pta)