Sektor Energi dan Transportasi Diramal Jadi Andalan Pada Pekan Ini

Senada, Associate Director PT Universal Broker Indonesia Sekuritas Hadrian Maynard Taslim juga menilai pasar modal akan bergerak menguat setelah penutupan akhir pekan lalu di level 6.880.

Menurutnya, level tersebut memberikan indikasi IHSG berhasil bertahan dari support MA50-nya di area 6.815 dan bertahan diatas level MA20-nya di atas 6.845.

Hadiran menyarankan investor untuk mencermati resistance psikologis IHSG di level 7.000 untuk dapat diuji sedangkan level support terdekat adalah level MA50 di area 6.815.

Sejumlah sentimen yang memengaruhi adalah peluang The Fed untuk menaikkan suku bunga di pertemuan mendatang.

"Saat ini suku bunga acuan Amerika Serikat di kisaran 4,75 persen. Selain itu, pandangan Ketua The Fed Jerome Powell adanya proses disinflasi tidak mengubah pendekatan kenaikan suku bunga masa depan dapat diartikan pandangan hawkish bagi investor," ucapnya.

Hadrian juga menyarankan investor untuk mencermati jadwal rilis laporan keuangan emiten-emiten yang akan datang seperti GOTO, BFIN, dan BDMN pada pekan ini.

Sektor andalan Hadrian adalah transportasi yang berada di jalur uptrend setelah berhasil menembus resistance 1.812 pekan lalu. Sedangkan, sektor-sektor seperti properti dan teknologi saat ini sedang menguji level support MA50-nya.

"Untuk sektor energi juga ada peluang teknikal rebound setelah tertahan di level supportnya di area 2.062," tutur Hadrian.

Untuk saham rekomendasi Hadrian memilih AKRA (speculative buy) di rentang 1.300-1.310; ASII (speculative buy) di area entry 5.650-5.725; dan ANTM (speculative buy) di area entry 2.190-2.200.