Konsisten Inovasi Wujudkan Transisi Energi, Dirut PLN Raih Penghargaan

PLN | CNN Indonesia
Kamis, 23 Feb 2023 12:40 WIB
Dirut PLN Darmawan Prasodjo mendapatkan penghargaan dalam ajang IBEA 2023 pada kategori Innovation Leader in Implementation Energy Transition, Rabu (22/2).
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menerima penghargaan kategori Innovation Leader in Implementation Energy Transition dalam ajang Indonesia Best Electricity Award (IBEA) 2023, Rabu (22/2). (Foto: Arsip PLN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mendapatkan penghargaan dalam ajang Indonesia Best Electricity Award (IBEA) 2023 pada kategori Innovation Leader in Implementation Energy Transition, Rabu (22/2).

Darmawan menyatakan, penghargaan tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh insan PLN. Baginya, raihan itu akan menjadi motivasi untuk melanjutkan akselerasi transisi energi di dalam negeri.

"Terima kasih atas penghargaan ini. Penghargaan ini tentunya karena dukungan semua pihak, Pak Menteri, Pak Dirjen, di sini juga ada Pak Ketua Komisi VII," ujar Darmawan di Jakarta, Rabu (22/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Darmawan menegaskan, komitmen PLN tetap kokoh untuk mewujudkan transisi energi. Pasalnya, emisi gas rumah kaca yang terus meningkat terbukti membuat Bumi semakin panas.

Selama 25 tahun ke depan, PLN akan menurunkan 1,8 miliar ton CO2 dengan mempensiunkan 13 Gigawatt (GW) pembangkit listrik tenaga uap (PLTU). Selain itu, juga mengurangi 200 juta ton CO2 dengan mengganti 1,1 GW PLTU Batubara dengan pembangkit berbasis energi baru terbarukan (EBT).

Dalam kurun waktu yang sama, PLN juga akan mengurangi emisi 2,4 juta ton CO2 dengan mengganti 800 Megawatt PLTU Batubara yang dikonversi ke gas, serta menurunkan 200 juta ton CO2 dengan membatalkan tanda tangan jual beli listrik (PPA) 1,4 GW PLTU.

Darmawan menambahkan, perseroan telah menyusun roadmap transisi energi menuju NZE 2060. Salah satunya, melalui Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030 yang mendorong pengembangan energi baru terbarukan (EBT) dengan menambah 51,6 persen atau 20,9 GW pembangkit EBT.

"Apakah itu sudah cukup? Masih belum cukup. Tadinya emisinya satu miliar ton di tahun 2060, kita ubah menjadi zero ton di tahun 2060," kata Darmawan.

Menurut Darmawan, ke depannya PLN tidak hanya fokus di bidang kelistrikan, tetapi juga terkait upaya transisi energi di Indonesia.

"Tugas utama kami adalah menyediakan listrik. Namun ke depan, tugas utama kita juga menjaga lingkungan. Apa itu listrik? Ini salah satu produk kami," ujarnya.

Konsistensi dan Inovasi

Ketua Dewan Juri IBEA 2023, Tumiran, menyebut penghargaan diberikan atas kepemimpinan Darmawan yang berhasil menempatkan PLN sebagai pemimpin dalam transisi energi di Indonesia. Darmawan dinilai sebagai sosok pemimpin yang konsisten mengawal transisi energi di Indonesia.

Tumiran mengatakan, di tangan Darmawan, PLN menjadi perusahaan pertama yang mendeklarasikan diri berkomitmen mewujudkan Net Zero Emission (NZE) pada 2060.

"Leadership yang dimiliki membawa perubahan dan kinerja perusahaan kekinian. Sejumlah inovasi di bidang kelistrikan dan energi dilakukan. Pemikirannya jauh ke depan, terutama terkait transisi, strategi energi untuk masa depan perusahaan dan bangsa," kata Tumiran.

Tumiran berharap, penghargaan tersebut dapat memacu setiap perusahaan terus melakukan inovasi dan perubahan berkelanjutan. Dengan begitu, sektor industri kelistrikan di Indonesia dapat ditingkatkan.

"Harapannya setelah diumumkan ada kebanggaan dari masing masing perusahaan ini untuk percaya diri melakukan perubahan yang berkelanjutan, sehingga menjadi lebih baik bagi perusahaan industri kelistrikan di Indonesia," ujar Tumiran.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Komisi VII DPR RI, Sugeng Suparwoto mengatakan, diperlukan upaya inovatif untuk menjaga ketahanan energi di Indonesia.

Untuk itu, kegiatan seperti penganugerahan penghargaan menjadi penting, karena dapat mendorong inovasi. Sehingga, Indonesia akan dapat memiliki ketahanan energi yang tangguh dan terjangkau.

Sugeng mengakui, sinergitas antara DPR, pemerintah dan PLN telah berjalan baik dalam menjaga ketahanan energi nasional. Sinergi itu diyakini mengantar Indonesia berhasil melewati tantangan energi pada 2022.

"Untung kita kompak, Komisi VII DPR dengan stakeholder yang lain dalam hal ini kita dari ESDM dan PLN berpikir dan bertindak super keras dalam utamanya tahun 2022, dan 2023 ini mudah-mudahan tantangan tidak sedahsyat tahun 2022," ujar Sugeng.

(rea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER