REKOMENDASI SAHAM

Pilihan Saham Cuan Pekan Ini, Sektor Energi-Konsumer Diramal Kinclong

CNN Indonesia
Senin, 13 Mar 2023 07:35 WIB
Analis merekomendasikan sejumlah saham yang berpotensi hijau pekan ini. Berikut rekomendasinya.
Analis merekomendasikan sejumlah saham yang berpotensi hijau pekan ini. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari).

Tak jauh beda, Pengamat Pasar Modal Oktavianus Audi memproyeksi IHSG pekan ini melemah dengan pergerakan moderat. Rentang pergerakan ada di posisi support 6.684 dan resistance 6.867.

Audi merinci tiga sentimen utama yang bakal mempengaruhi gerak indeks sepekan ini, baik dari dalam dan luar negeri.

Pertama, neraca perdagangan Indonesia edisi Februari yang diperkirakan bakal kembali surplus mencapai US$3,5 miliar. Ia mengatakan dampak reopening China mendorong ekspor RI meningkat lebih cepat dan ini merupakan sentimen positif untuk perdagangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua, keputusan suku bunga BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) pada pertemuan Maret ini diperkirakan tetap di level 5,75 persen. Namun, Audi menganggap bakal ada tekanan pada rupiah dengan suku bunga The Fed yang diproyeksi naik ke level 5,25 persen, sehingga mendorong terjadi capital outflow.

Ketiga, rilis data inflasi dan harga produsen yang diperkirakan turun pada Februari 2023. Menurutnya, hal ini bakal memberikan sentimen terkait pandangan dan keputusan suku bunga pada pertemuan Maret ini.

"Maka investor dapat lebih defensif atau momentum jangka pendek. Sektor yang dapat diperhatikan adalah sektor barang konsumer karena sebagai saham defensif serta pergerakan teknikal saham yang potensial," saran Audi.

Secara teknikal, ia menyarankan investor melirik saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang tumbuh 1,01 persen ke posisi 4.010 sepekan lalu. Dengan rekomendasi trading buy, TLKM diprediksi menembus 4.230.

Kemudian, ada saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang menguat 0,24 persen ke level 4.110. Dengan proyeksi pergerakan support 4.000 dan resistance 4.460, Audi menyarankan investor untuk menggunakan strategi buy on breakout (BoB).

Selanjutnya ada dua saham yang direkomendasikan untuk dibeli secara spekulatif, yakni PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Audi memproyeksi pekan ini MEDC bisa kinclong di angka 1.165 dan PGAS bakal menembus level 1.645.

Sementara itu, Analis Teknikal MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi dua skenario pergerakan IHSG pekan ini.

Pertama, skenario terbaik jika support bisa berada di atas 6.728 maka resistance bisa berada di antara 6.817 hingga 6.824. Kedua, skenario terburuk jika terjadi break support maka IHSG bakal rawan koreksi dalam rentang 6.644-6.712.

"Pergerakan IHSG masih dipengaruhi oleh sentimen global, di mana The Fed masih akan cenderung hawkish kepada kebijakan moneternya untuk menekan inflasi hingga 2 persen. Di sisi lain, harga komoditas batu bara global cenderung di fase downtrend," ungkapnya.

Oleh karena itu, Herditya menyarankan pelaku pasar bisa melakukan buy on weakness (BoW) terlebih dahulu dengan mencermati sektor transportasi dan industrial.

Secara teknikal, saham yang bisa dicermati adalah PT Astra International Tbk (ASII). Meski melemah 0,83 persen ke posisi 5.975 pada pekan lalu, Herditya meyakini ASII bisa mencapai 6.275.

Mirip seperti Hary dan Audi, ia juga merekomendasikan saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM). Menurutnya, ITMG bakal bergerak di rentang 38.850-39.650 dan TLKM berpotensi menembus level 4.130.

Terakhir, Herditya menyarankan investor melirik saham PT Blue Bird Tbk (BIRD) yang ditutup melemah 1,63 persen ke level 1.805 pekan lalu. Pekan ini, BIRD diyakini bisa terbang hingga posisi 1.900.



(sfr/sfr)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER