JK Tak Percaya Kecerdasan Buatan Bakal Gantikan Manusia

CNN Indonesia
Jumat, 17 Mar 2023 10:05 WIB
Wakil Presiden (Wapres) RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) tak percaya kecerdasan buatan alias AI bisa menggantikan peran manusia dalam dunia kerja.
Wakil Presiden (Wapres) RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) tak percaya kecerdasan buatan alias AI bisa menggantikan peran manusia dalam dunia kerja. (CNN Indonesia/ Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Presiden (Wapres) RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) tak percaya kecerdasan buatan alias AI bisa menggantikan peran manusia dalam dunia kerja.

"Artificial Intelligence (AI) tidak seperti kata orang bahwa mesin akan menggantikan manusia. Manusia tidak akan tergantikan dan ekonomi akan tumbuh dari nilai tambah dari efisiensi dan inovasi," ujar JK, seperti dikutip dari Antara, Jumat (17/3).

Pernyataan JK tersebut berkaitan dengan badai pemutusan hubungan kerja (PHK) yang melanda perusahaan rintisan alias startup. Ia mengatakan pengusaha sudah tidak lagi bakar uang, melainkan kembali ke industri nyata dengan bantuan teknologi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

JK mengakui teknologi informasi atau komputer diperlukan untuk menunjang pekerjaan. Namun, ia menegaskan kebutuhan manusia akan teknologi informasi bukan untuk menunjang teknologi.

"Seperti yang kita ketahui sekarang perusahaan-perusahaan teknologi, karyawannya di-PHK karena pengusaha kembali ke real industri, pertanian yang maju dengan teknologi yang mempunyai nilai tambah. Bukan lagi bisnis yang orang bilang bakar uang," jelasnya.

"Bahwa tetap diperlukan teknologi IT atau komputer yang baik, tapi tujuannya untuk memberi nilai tambah bukan lagi IT untuk IT atau artificial intelligence (AI)," lanjut JK.

[Gambas:Video CNN]



(skt/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER