Daftar 10 Negara Asal Impor Senjata RI
Presiden Jokowi menyentil Kementerian Pertahanan dan Kepolisian RI karena masih impor senjata. Padahal, industri dalam negeri sudah memproduksi senjata sendiri.
Ia tak ingin kebiasaan itu berlanjut. Ia karena itu pun melarang kedua instansi keamanan negara tersebut untuk impor senjata, kecuali barang dengan teknologi tinggi seperti pesawat tempur.
"Kalau yang canggih-canggih, silakan. Kalau mau beli pesawat tempur, karena kita belum bisa. Kalau senjata, peluru, kita sudah bisa, apalagi hanya sepatu. Kenapa harus beli dari luar?" kata Jokowi pada pembukaan Penghargaan P3DN 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/3).
Lalu benarkah masih ada impor senjata dan dari mana saja?
Data Badan Pusat Statistik (BPS) RI masih impor senjata paling tidak sampai dengan Februari 2023 kemarin. Impor senjata berasal dari 10 negara. Impor termasuk amunisi.
Berikut rinciannya;
1. Republik Korea
Berdasarkan data BPS, impor senjata mencapai 246.726 kg pada Januari 2022 lalu dengan nilai US$6,22 juta. Sepanjang 2022, impor senjata di negara tersebut mencapai 1.481.007 kg dengan nilai US$67,14 juta.
Pada Januari 2023, berat impor senjata dari Korea turun jadi 57.418 kg dibanding Januari 2022. Tapi secara nilai naik jadi US$11.289.088. Sementara sepanjang Januari-Februari 2023, impor senjata dari Korea sudah tembus 57.427 kg dengan nilai US$11.289.195.
2. Slovakia
Total impor senjata dari Slovakia tercatat dilakukan Indonesia pada sepanjang 2022 mencapai 77.924 kg dengan nilai US$3,42 juta. Sementara itu untuk periode Januari-Februari 223, impor mencapai 19.22 kg dengan nilai US$4,18 juta.
3. Bulgaria
Sepanjang 2022 kemarin, Indonesia mengimpor senjata sebanyak 4.684 kg dengan nilai US$936.652. Sedangkan pada Januari-Februari 2023, impor mencapai 4,934 kg dengan nilai US$3,26 juta.
4. Belgia
Sepanjang 2022, Indonesia mengimpor 9.139 kg senjata dari Belgia dengan nilai US$2,3 juta. Sementara pada periode Januari-Februari 203, impor sebanyak 1.512 kg dengan nilai US$2,19 juta.
5. Amerika Serikat
Indonesia pada sepanjang 2022 kemarin mengimpor senjata sebanyak 238.088 dengan nilai US$42,3 juta. Sementara itu pada periode Januari-Februari 2023 sebanyak 2.620 kg dengan nilai US$1,70 juta.
6. Brazil
Sepanjang 2022, Indonesia mengimpor 9.183 kg senjata dari Negeri Samba dengan nilai US$132,9 ribu. Sedangkan pada periode Januari-Februari 2023, impor sebanyak 10.603 kg dengan nilai US$1,438 juta.
7. China
Sepanjang 2022 kemarin Indonesia mengimpor 144.167 kg senjata dari China dengan nilai US$2,913 juta. Sementara pada periode Januari-Februari 2023, impor sebanyak 37.150 kg dengan nilai US$842.068.
8. Swedia
Sepanjang 2022, Indonesia mengimpor 20.102 kg senjata dari Swedia dengan nilai US$12,676 juta. Pada periode Januari-Februari 2023, impor senjata RI dari negara tersebut sebanyak 793 kg dengan nilai US$94.960.
9. Jerman
Indonesia mengimpor senjata dari Jerman sebanyak 55.082 kg dengan nilai US$1,5 juta. Pada Januari-Februari 2023, impor senjata RI dari negeri tersebut mencapai 51.751 kg dengan nilai 5.010 kg dengan nilai US$54.565.
10. Ceko
Indonesia mengimpor senjata 35.385 kg dengan nilai US$3,8 juta pada sepanjang 2022. Sepanjang Januari-Februari 2023, impor sebanyak 708 kg dengan nilai US$52.552.
Selain dari 10 negara itu, Indonesia juga tercatat mengimpor senjata dari negara lain dengan nilai berat 244.748 kg senilai US$87,9 juta pada sepanjang 2022 dan 21.325 kg dengan nilai US$146.594 pada periode Januari-Februari 2023.