Arus lalu lintas di ruas jalan Tol Palimanan-Plumbon padat merayap akibat adanya penanganan kecelakaan di KM 193+600.
Pantauan dari CCTV PT Jasa Marga Sabtu (15/4) pukul 09.00 WIB, lajur A KM 193+600 tampak padat merayap. Kendaraan didominasi mobil pribadi dan truk box.
Petugas Jasa Marga melaporkan kemacetan mencapai 1 km akibat penanganan kecelakaan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada tiga kendaraan terlibat kecelakaan. Masih dalam penanganan," ujar petugas Jasa Marga di Posko Mudik Lebaran, Kementerian Perhubungan.
Sementara itu, Jasa Marga melalui akun twitter resminya @PTJASAMARGA melaporkan jalan tol lainnya terpantau lancar. Tol Jagorawi Cawang - TMII - Cibubur - Bogor - Ciawi lancar, Ciawi - Bogor - Cibubur - TMII - Cawang lancar.
Kemudian Tol Purbaleunyi Dawuan - Padalarang - Pasteur - Cileunyi Lancar. Cileunyi - Pasteur - Padalarang - Dawuan lancar. Tol JORR E TMII - Cikunir - Cakung - Rorotan lancar. Rorotan - Cakung - Cikunir - TMII lancar.
Tahun ini, jumlah pemudik memang diprediksi meningkat cukup tajam menjadi 123 juta orang. Kementerian Perhubungan memandang peningkatan ini wajar karena memang selama dua tahun terakhir mudik masih dibatasi dengan pemberlakuan PPKM.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat untuk mudik Lebaran lebih cepat tanpa harus menunggu sampai cuti bersama.
Ia menganjurkan masyarakat mudik mulai Kamis (13/4) sampai Selasa (18/4) mendatang. Pasalnya, kalau mudik dilakukan setelah itu, terutama 19-20 April, ia memprediksi lalu lintas akan padat.
"Kami anjurkan pemudik mulai besok, mudiklah lebih awal, jangan 19-20 April. Itu padat sekali. Ini mumpung belum 13 (April) lakukan itu mulai besok," ujar Budi di acara pelepasan Mudik Tim CNNIndonesia di Gedung Transmedia, Rabu (12/4).