PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta menyebut jumlah penumpang kereta api dalam arus balik Lebaran 2023 yang meninggalkan wilayah tersebut kembali naik pada Minggu (30/4).
Menurut Humas Daop 6 Yogyakarta Franoto Wibowo, Senin (1/4), angka keberangkatan di wilayah tersebut sempat mengalami penurunan sejak puncak arus balik 25 April 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jumlah keberangkatan di Daop 6 tercatat mencapai 25.739 pada puncak gelombang pertama arus balik H+3 Lebaran. Sempat turun hingga 21.624 pada 27 April, jumlah keberangkatan kembali menunjukkan tren kenaikan sejak beberapa hari yang lalu.
"Total keberangkatan dari 11 stasiun di wilayah kami pada Minggu 30 April tercatat 22.954 penumpang," kata Franoto.
Keberangkatan tertinggi terjadi di Stasiun Yogyakarta sebanyak 9.220 penumpang, disusul Stasiun Balapan Solo 4.335 penumpang, dan Lempuyangan sebanyak 3.471 penumpang. Sisanya sebanyak 6.037 tersebar di delapan stasiun lainnya.
Franoto mengatakan mayoritas penumpang berangkat ke arah Barat mengingat tiket kereta api dari wilayah ini dengan tujuan Jawa Barat dan Jabodetabek hingga 3 Mei sudah banyak terjual.
Franoto bahkan menyebut tiket kereta api dengan relasi tujuan Jakarta dan Bandung sudah habis dipesan. Sebaliknya, tiket relasi ke arah Timur masih cukup banyak tersedia.
"Masyarakat dapat memanfaatkannya untuk bepergian ke tujuan-tujuan favorit seperti Madiun, Jombang, Surabaya, atau Malang di penghujung libur Lebaran dan Hari Buruh ini," katanya.
Ketersediaan tiket bisa dipantau secara real time melalui aplikasi KAI Access maupun laman web kai.id. Masyarakat juga bisa memesan tiket melalui dua kanal tersebut maupun kanal-kanal resmi lainnya.
"Namun fasilitas e-boarding pass untuk sementara ini hanya bisa didapatkan kalau pemesanan tiket dilakukan lewat KAI Access. Jadi masyarakat tidak perlu mencetak tiket fisik, cukup secara digital saja," katanya.
Sementara itu, angka kedatangan di wilayah Daop 6 juga mengalami peningkatan. Jumlah penumpang yang datang mencapai 24.669 orang per 30 April kemarin. Angka tersebut sudah mencapai 20.095 per 1 Mei pada pukul 05.00 WIB.
"Angka itu kemungkinan masih terus meningkat sampai nanti malam," katanya.
Fran mengatakan Daop 6 Yogyakarta sudah menyiapkan maksimal untuk meningkatkan pelayanan pelanggan.
Pengecekan keamanan dan keselamatan rutin dilakukan di seluruh stasiun dan sepanjang jalur kereta. Tak hanya itu, semua fasilitas di stasiun maupun kereta juga diupayakan berfungsi optimal untuk kenyamanan penumpang.
"Kebersihannya juga terus kita jaga agar pelanggan mendapatkan pengalaman yang nyaman," katanya.
(syd/end)