Harga Pasta Melonjak 17,5 Persen, Italia Bentuk Komisi Khusus

CNN Indonesia
Sabtu, 13 Mei 2023 06:59 WIB
Harga pasta di Italia melonjak 17,5 persen pada Maret dibanding periode yang sama tahun lalu, padahal harga bahan baku turun.
Harga pasta di Italia melonjak 17,5 persen pada Maret dibanding periode yang sama tahun lalu, padahal harga bahan baku turun. (FoodiesFeed/Jakub Kapusnak)
Jakarta, CNN Indonesia --

Harga pasta di Italia melonjak 17,5 persen pada Maret dibanding periode yang sama tahun lalu. Harganya melesat dua kali lipat dari rata-rata inflasi nasional. Pasta tetap mahal meski harga bahan bakunya, gandum, turun beberapa bulan terakhir.

Pemerintah sampai membentuk komisi khusus untuk menangani inflasi pasta ini. Menteri Perindustrian Adolfo Urso mengetuai komisi tersebut. Adapun anggotanya mencakup parlemen, produsen pasta dan konsumen untuk membahas strategi meredakan kenaikan harga.

Krisis pasta dinilai genting lantaran merupakan makanan yang paling dicintai serta penting secara budaya. Rata-rata orang Italia mengkonsumsi sekitar 23 kg pasta per tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah pembicaraan darurat, komisi menyebut harga pasta menunjukkan tanda-tanda penurunan meskipun tipis, serta akan turun signifikan beberapa bulan mendatang.

Pemerintah bakal terus memantau harga di pasaran untuk melindungi konsumen, serta memastikan ada pengurangan yang signifikan dari sisi bahan baku hingga biaya energi.

Rabu (10/5) lalu, pihak Kementerian Perindustrian menjelaskan para produsen pasta menjamin kenaikan harga ini bersifat sementara. Mahalnya pasta lantaran 'membuang stok lama' saat biaya bahan baku tengah tinggi.

Assoutenti, kelompok hak konsumen, menuding invasi Rusia ke Ukraina telah memicu tsunami harga tinggi beberapa bahan baku pasta.

"Hari ini situasinya tampak berbeda karena beberapa biaya telah turun," kata Presiden Assoutenti Furio Truzzi, dikutip CNN Business, Jumat (12/5).

Sayangnya, inflasi pasta ini tak begitu menguntungkan petani gandum. Coldiretti, asosiasi petani terbesar Italia, menyebut harga gandum jenis durum turun 30 persen sejak Mei 2022.

[Gambas:Video CNN]

(pta/sfr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER