Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.940 per dolar AS pada Rabu (22/6) sore. Mata uang garuda menguat 11 poin atau 0,08 persen dari perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp14.918 per dolar AS pada perdagangan hari ini.
Mata uang di kawasan Asia terpantau bervariasi. Tercatat ringgit Malaysia naik 0,11 persen, won Korea Selatan turun 0,23 persen, yuan China menguat 0,02 persen, dolar Singapura melemah 0,07 persen, peso Filipina naik 0,3 persen, dan dolar Hong Kong turun 0,01 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, mata uang negara maju terpantau bervariasi. Tercatat, euro Eropa menguat 0,09 persen, dolar Australia melemah 0,10 persen, franc Swiss melemah 0,13 persen, dan poundsterling Inggris menguat 0,07 persen.
Analis DCFX Futures Lukman Leong mengatakan rupiah didukung oleh pelemahan dolar AS oleh pasca testimoni Ketua The Fed Jerome Powell. Dari dalam negeri, rapat dewan gubernur BI yang memutuskan mempertahankan suku bunga merupakan upaya menjaga stabilitas rupiah.
"Dapat dipastikan BI tidak akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat," katanya kepada CNNIndonesia.com.
(fby/dzu)