Rupiah Menguat ke Rp15.264 Jelang Pengumuman Kebijakan BI

Nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.264 per dolar AS pada Kamis (24/8) pagi. Mata uang Garuda menguat 30 poin atau plus 0,20 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.

Senada, mata uang Asia mayoritas perkasa. Baht Thailand naik 0,03 persen, dolar Singapura tumbuh 0,05 persen, peso Filipina plus 0,11 persen, rupee India melesat 0,29 persen, ringgit Malaysia meroket 0,34 persen, dan won Korea Selatan naik 1,08 persen.

Pelemahan hanya dialami yen Jepang dan yuan China yang sama-sama amblas 0,08 persen.

Namun, mata uang utama negara maju dominan melemah. Poundsterling Inggris turun 0,14 persen, euro Eropa minus 0,02 persen, franc Swiss tumbuh 0,06 persen, dolar Australia ambruk 0,13 persen, dan dolar Kanada merosot 0,03 persen.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong meramal rupiah akan bergerak datar pada pembukaan pagi ini. Namun, ada potensi penguatan terbatas berkat koreksi dolar AS setelah data purchasing managers index (PMI) yang lebih lemah dari perkiraan.

"Investor cenderung wait and see menantikan hasil rapat dewan gubernur Bank Indonesia (BI) siang nanti," katanya kepada CNNIndonesia.com.

Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp15.250 sampai Rp15.350 per dolar AS pada hari ini.

[Gambas:Video CNN]