Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyebut CEO Tesla Elon Musk tidak akan berinvestasi di negara mana pun dalam waktu dekat. Namun, ia mengklaim Indonesia menjadi prioritas Musk.
"Tesla seperti saya bilang tadi, mereka tidak akan investasi di mana saja, bukan hanya Indonesia. Jadi kalau dibilang di Malaysia, mereka hanya buka untuk jualan mobil saja," kata Luhut di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Rabu (6/9).
"Enggak juga (batal investasi di Indonesia). Dia (Elon Musk-Tesla) tetap melihat Indonesia prioritasnya," tutup Luhut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Luhut menyebut Musk memang akan berkunjung ke Indonesia pada Oktober mendatang. Namun kunjungan miliarder tersebut bukan terkait Tesla, melainkan satelit internet Starlink.
"Ya kita lihat nanti kalau semua deal-nya selesai, kita harapkan ya Oktober (Elon Musk datang ke Indonesia)," kata Luhut.
Sebelumnya pemerintah telah merayu Musk sejak beberapa tahun terakhir untuk berinvestasi di Indonesia. Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahkan telah bertemu dengan Musk pada Mei 2022 lalu.
Namun, Musk justru dikabarkan bakal berinvestasi Malaysia. Sebelum menyasar Malaysia, Tesla juga menyatakan berminat berinvestasi di India.
Menurutnya, India sangat bagus untuk investasi energi surya. Ia pun berencana mengunjungi India tahun depan untuk menjajaki investasi Tesla.