Dusun Bondan, Desa Terpencil yang Menang Lawan Kegelapan

Pertamina | CNN Indonesia
Jumat, 08 Sep 2023 19:59 WIB
PLTH Dusun Bondan, Cilacap. (Foto: CNN Indonesia)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) berupa sinar matahari dan angin sebagai sumber listrik menjadi jalan bagi Dusun Bondan keluar dari kegelapan. Keberadaan Pembangkit Listrik tenaga Hibrida (PLTH) yang dihadirkan oleh PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refining Unit (RU) IV Cilacap terbukti mampu meningkatkan ekonomi masyarakatnya.

Pengelola PLTH Bondan, M Jamaludin, menyebutkan PLTH yang dibangun di desa tersebut telah mampu menghasilkan listrik sebesar 16.200 wattpeak.

Listrik tersebut digunakan untuk penerangan, peralatan elektronik, dan desalinasi air. Dengan adanya PLTH, kehidupan masyarakat Dusun Bondan kini telah berubah.

"Anak-anak dapat belajar dengan lebih baik di malam hari. Selain itu, warga juga dapat menghemat biaya listrik dan air bersih," ujarnya dalam CNN Indonesia Heroes, Jumat (8/9).

Menurutnya, keberhasilan Dusun Bondan dalam memanfaatkan EBT tidak lepas dari partisipasi aktif masyarakat. Warga desa dilatih untuk merawat dan mengelola PLTH.

Selain itu, pemerintah desa juga telah menetapkan iuran listrik sebesar Rp25.000 per bulan. Iuran tersebut digunakan untuk biaya perawatan PLTH.

"Mereka boleh, misalkan kerang totok, harga 1 kg Rp30.000 mereka jual ke kita. Sedangkan iuran itu kan Rp25.000, sehingga kita masih punya kembalian 5.000 kepada masyarakat," papar dia.

Jamal menambahkan, nantinya apabila warga membayarkan dengan hasil tambak, bahan tersebut akan disimpan dalam lemari pendingin untuk dijual kepada warga lain yang berminat. Sehingga perputaran ekonomi terus berputar dan setiap warga bisa membayarkan iuran setiap bulannya.

Kemudahan pembayaran iuran listrik tersebut membuat warga Dusun Bondan lebih rajin membayar iuran. Hal ini tentu saja sangat membantu dalam menjaga keberlangsungan PLTH.

Permasalahan lain yang bisa diuraikan Dusun Bondan ialah ketersediaan air bersih. Memanfaatkan wilayah Dusun yang dikelilingi oleh air payau, KPI RU4 Cilacap menyematkan alat desalinasi air.

Program yang juga dikolaborasikan dengan pemanfaatan listrik dari PLTH membuat program desalinasi air disambut baik warga. Akan tetapi tantangannya adalah bagaimana merawat alat tersebut.

KPI RU4 secara rutin melakukan monitoring PLTH Dusun Bondan. (Foto: CNN Indonesia)

Officer CSR & SMEPP PT KPI RU IV Cilacap, Anung Aditya, menyebutkan pihaknya secara rutin mengadakan monitoring atau evaluasi di Dusun Bondan ini. Bahkan, KPI RU4 juga bersinergi dengan Politeknik Negeri Cilacap dan juga Pemerintah Desa terkait.

"Jadi ketika kita berkunjung atau mengadakan pertemuan di sini dari masing-masing yang hadir itu bisa menyampaikan apa yang menjadi unek-uneknya selama ini. Jadi bisa dicapai untuk jalan keluar atau solusi dari permasalahan di Dusun Bondan ini," tuturnya.

Dengan adanya PLTH dan alat desalinasi, warga Dusun Bondan kini dapat menikmati listrik dan air bersih yang terjangkau. Mereka juga dapat menghemat pengeluaran untuk membeli listrik dan air bersih.

Tercatat, warga dapat menghemat dalam pengeluaran iuran listrik sebesar 20 persen, yaitu sebesar Rp234.000 per bulan. Warga juga dapat menghemat pengeluaran pembelian air bersih, dari sekitar Rp700.000 per bulan, menjadi Rp185.000 per bulan.

Dusun Bondan pun kini bangkit menjadi Desa Energi Berdikari, hal tersebut selaras dengan peran Pertamina dalam menjalankan program tanggung jawab sosial demi mencapai kemandirian energi, dan mencapai target net Zero emission di 2060.

(rir)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK