Otorita Klaim Hotel hingga Rumah Sakit Dibangun di IKN Pekan Depan

CNN Indonesia
Rabu, 13 Sep 2023 14:27 WIB
Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mengatakan sejumlah investor domestik akan membangun fasilitas di ibu kota baru mulai minggu depan. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT).
Jakarta, CNN Indonesia --

Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mengatakan sejumlah investor domestik akan membangun fasilitas di ibu kota baru mulai minggu depan.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono menyebut fasilitas yang akan dibangun antara lain hotel dan rumah sakit.

"Dalam minggu depan akan dimulai ground breaking pembangunan IKN dengan investasi swasta, dengan dana bukan dari APBN. Minggu depan mulai bangun hotel, rumah sakit, pusat belanja, fasilitas olahraga, yang bukan dari APBN," kata Agung dalam acara Sewindu Proyek Strategi Nasional (PSN) di Jakarta, Rabu (13/9).

Agung enggan menyebutkan siapa investor domestik yang akan mulai membangun IKN minggu depan. Namun, ia memaparkan saat ini sudah ada 284 investor dari 21 negara yang mengajukan letter of intent (LoI).

Rinciannya, 162 dari Indonesia, 27 dari Singapura, 25 dari Jepang, 19 dari Malaysia, 17 dari China, 9 dari Korea Selatan, 4 dari Amerika Serikat, dan sisanya dari berbagai negara lain.

"Kita akan terus kawal ini untuk mewujudkan investasi di IKN," kata Agung.

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia sebelumnya mengatakan investasi Agung Sedayu Group milik Sugianto Kusuma alias Aguan cs di IKN bakal groundbreaking pada

pertengahan September 2023 ini.

"Nanti September pertengahan saya rencana melakukan groundbreaking dengan teman-teman investor yang melakukan investasi di IKN. Dari Agung Sedayu Group, Sinarmas Group, dan ada satu lagi saya lupa itu akan melakukan groundbreaking di September," katanya di Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (4/9).

Bahlil menegaskan langkah ini adalah tindak lanjut dari kunjungannya ke IKN Nusantara pada bulan lalu. Langkah ini juga untuk mengejar target upacara HUT Indonesia ke-79 di IKN pada 17 Agustus 2024.



(fby/sfr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK