Arief Curhat Usai Jadi Plt Mentan: Tak Libur Demi Kementan Keren
Plt Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi curhat tidak ada libur usai ditunjuk Presiden Joko Widodo menggantikan Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang terseret kasus dugaan korupsi.
Arief mendapat dua tugas utama dari Jokowi terkait posisi barunya tersebut, yakni; soal beras dan pupuk. Khusus untuk pupuk, ia ingin memastikan 26 ribu titik outlet lebih milik Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) tersedia pupuk komersial dan subsidi jelang musim tanam (MT) berikutnya.
"Kemudian pembayaran (pupuk) yang harus dilakukan. Kemarin tim sudah saya kumpulkan semua, kemarin hari apa, Minggu (8/10) ya? Kayaknya gak ada liburnya. Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu, Minggu. Tadi malam juga sampai malam semua teman-teman eselon 1 dan 2," kata Arief di Gedung A Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Senin (9/10).
"Jadi izinkan kami sekarang konsolidasi, kita kembalikan lagi Kementerian Pertanian yang bermartabat dan keren. Tolong doakan, bantu dari teman-teman wartawan awasi kita semua mana yang tidak baik kasih tahu. Kalau yang bagus disampaikan, jadi cukup fair ya kalau gitu," imbuhnya.
Ini adalah pertama kalinya Arief memimpin rapat pimpinan (rapim) di Kementan usai ditunjuk Jokowi menggantikan SYL pada Kamis (5/10) lalu. Dijadwalkan tiba pada pukul 11.00 WIB di Gedung A Kementan, Arief baru hadir sekitar pukul 11.57 WIB.
Ia telat karena mengaku ada agenda lain terlebih dahulu. Plt Mentan Arief tiba menggunakan mobil Toyota Alphard berpelat RI 37.
Sebelum kedatangan Arief, sudah tiba lebih dahulu Wamentan Harvick Hasnul Qolbi di Gedung A Kementan sekitar pukul 11.51 WIB.
"Ini semua eselon 1, 2, ada dirjen pun semua. Saya lagi minta quick win dalam 3 bulan. Jadi, dalam 2 hari terakhir ini saya minta beliau-beliau semua mempersiapkan. Saya mau kawal eksekusinya detail satu per satu," jelas Arief soal isi rapim hari ini.