Nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.692 per dolar AS pada Senin (9/10) sore. Mata uang Garuda melemah 79 poin atau 0,51 persen dari perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.675 per dolar AS.
Mata uang di kawasan Asia bervariasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Won Korea Selatan misalnya melemah 0,13 persen, baht Thailand melemah 0,55 persen, ringgit Malaysia 0,42 persen, da peso Filipina melemah 0,57 persen.
Di sisi lain, yen Jepang menguat 0,10 persen, yuan China 0,19 persen, dan dolar Hong Kong 0,01 persen.
Sementara mayoritas mata uang di kawasan Eropa bergerak di zona merah. Poundsterling Inggris melemah 0,56 persen, dolar Australia melemah 0,53 persen, euro Eropa 0,60 persen, franc Swiss melemah 0,25 persen, dan dolar Kanada melemah 0,11 persen.
Analis Pasar Uang Lukman Leong mengatakan rupiah dan mata uang regional maupun utama dunia melemah terhadap dolar AS yang menguat oleh permintaan safe haven investor menyusul perang Israel-Hamas.
"Dari domestik rupiah semakin tertekan setelah data indeks kepercayaan konsumen lebih rendah dari harapan maupun bulan lalu," katanya kepada CNNIndonesia.com.