Harga Minyak Menguat Tipis pada Rabu Pagi

CNN Indonesia
Rabu, 11 Okt 2023 09:05 WIB
Harga minyak menguat tipis di awal perdagangan Asia pada Rabu (11/10).
Harga minyak menguat tipis di awal perdagangan Asia pada Rabu (11/10). Ilustrasi. (Dok. Pertamina).
Jakarta, CNN Indonesia --

Harga minyak menguat tipis di awal perdagangan Asia pada Rabu (11/10).

Hal itu lantaran meredanya kekhawatiran mengenai potensi gangguan pasokan akibat konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas.

Dilansir Reuters, harga minyak mentah Brent naik 12 sen menjadi US$87,77 per barel pada pukul 00.09 GMT. Penguatan tipis juga terjadi pada harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS sebesar 3 sen menjadi US$86,00 per barel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Brent dan WTI melonjak lebih dari US$3,50 pada awal pekan ini karena bentrokan militer menimbulkan kekhawatiran konflik tersebut dapat menyebar ke luar Gaza.

Namun, kedua harga acuan berakhir lebih rendah pada Selasa kemarin.

Meski produksi minyak mentah Israel sangat sedikit, pasar khawatir jika konflik meningkat maka hal itu akan merugikan pasokan Timur Tengah dan memperburuk defisit yang diperkirakan akan terjadi hingga sisa tahun ini.

Para pejabat AS menuding Iran terlibat dalam serangan Hamas terhadap Israel, tetapi bukti kredibel mengenai peran Republik Islam tersebut belum muncul.

Israel mengatakan pihaknya telah merobohkan sebagian wilayah Gaza sebagai aksi balas dendam atas serangan Hamas.

Kelompok bersenjata Irak dan Yaman yang kuat dan bersekutu dengan Iran telah mengancam akan menargetkan kepentingan AS dengan rudal dan drone jika Washington melakukan intervensi untuk mendukung Israel.

Sebagai tanda yang lebih positif bagi pasokan, Venezuela dan AS telah mencapai kemajuan dalam perundingan yang dapat memberikan keringanan sanksi kepada Caracas dengan mengizinkan setidaknya satu perusahaan minyak asing tambahan untuk mengambil minyak mentah Venezuela dalam kondisi tertentu.

[Gambas:Video CNN]



(sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER